Kelompok Ini Harus Konsultasi ke Dokter Dulu, Terpaksa Tunda Disuntik Vaksin Covid-19, Apa Penyebabnya?

- 12 September 2021, 16:05 WIB
Ilustrasi kelompok yang harus konsultasi ke dokter terlebih dahulu, sebelum disuntik vaksin Covid-19.
Ilustrasi kelompok yang harus konsultasi ke dokter terlebih dahulu, sebelum disuntik vaksin Covid-19. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten

KABAR BANTEN - Sejumlah kelompok orang harus konsultasi ke dokter terlebih dahulu, sebelum disuntik vaksin Covid-19.

Mereka yang masuk kelompok orang harus konsultasi ke dokter terlebih dahulu, dan harus menunda disuntik vaksin Covid-19.

Dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari Indonesia baik.id, inilah alasan dan penyebab kelompok ini harus konsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum disuntik vaksin Covid-19.

Baca Juga: Mengungkap Gejala Mengantuk, Efek Samping Setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Penjelasan Medisnya

Alasan dan penyebab kelompok yang harus ditunda disuntik vaksin Covid-19:

  • Demam dengan suhu lebih 37,5 derajat Celcius.
  • Mengidap hipertensi tidak terkontrol dengan tekanan darah lebih dari 180/110 mmHg.
  • Begitu juga ketika diulang pemeriksaannya sebanyak 5 kali sampai 10 menit kemudian, namun tetap tinggi.
  • Alergi berat pada pemberian vaksin dosis ke 1
  • Hamil, baiknya ditunda hingga sudah melahirkan
  • Mengidap autoimun jika belum terkendali (asma, lupus)
  • Sedang pengobatan pembekuan darah, kelainan darah, defisiensi imun, transfusi darah
  • Sedang pengobatan immunosupressant (kortkosteroi dan kemoterapi)
  • Penyakit jantung berat dan sesak
  • Lansia dalam pemeriksaan fisik menjawab 'ya' pada lebih 3 x pertanyaan.

Itulah daftar kelompok yang harus konsultasi ke dokter dan terpaksa harus tunda disuntik vaksin Covid-19, dengan alasan dan penyebabnya.

Baca Juga: Disuntik Vaksin Covid-19 Berbeda-beda, Bolehkah?

Namun, Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) memberikan beberapa tambahan dan revisi rekomendasi vaksinasi Covid-19.

Dikutip dari papdi.or.id, berikut rekomendasinya dengan mempertimbangkan beberapa hal yaitu:

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: PAPDI indonesiabaik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah