"Yang paling penting Covid pak, positif range sekarang sudah 6,3 persen pak Alhamdulillah di Banten. Masih diatas WHO tapi dibawah jauh Jawa dan Bali. Begitu juga BOR yang artinya masuk rumah sakit dulu 98 persen, sekarang sudah 4,2 persen. Sembuh 96 persen, ini suatu hal yang bagus, sementara yang meninggal hanya dibawah 2 persen," tutur Wahidin Halim.
Baca Juga: Kepala BPK Perwakilan Banten Diganti, Sisakan 5 Pemeriksaan yang Belum Rampung
Atas dasar itu, Pemprov Banten akan terus menjaga tingkat kewaspadaan yang ketat pada penyebaran Covid-19.
"Kami akan terus mengikuti perintah pak Presiden Jokowi," ujar Wahidin Halim.
Wahidin Halim mengatakan, Provinsi Banten telah menyalurkan sebanyak 6,7 juta dosis vaksin pertama. Kurang 9 juta dari target yang diberikan.
"Kami akan terus menjalankan vaksinasi bersama pihak Danrem, Kapolda, Kajati, Pangdam, dan yang lainya agar segera dilaksanakan vaksinasi. Insya Allah kami akan melakukan sebagaimana perintah yang disalurkan ke daerah-daerah kabupaten dan kota setempat," katanya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Pelaksanaan Vaksin di SMAN 4 Kota Serang
Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa semua negara sedang dalam keadaan dibalut dengan masalah situasi yang tidak tampak.
Baik dari kesehatan karena Covid-19, maupun dari dampaknya dalam segi ekonomi.
"Bagi semua negara, tidak hanya di Indonesia sedang terkena masalah. 220 lebih negara terkena masalah. 400 ribu lebih dalam kasus harian, seluruh provinsi di Indonesia terkena, paling rendah 1.600. Termasuk di Banten," kata Presiden Jokowi.