Gizi Buruk di Kota Serang Diperkirakan Akan Terus Mengalami Kenaikan

- 11 Mei 2022, 11:15 WIB
Wali Kota Serang Syafrudin saat mengunjungi seorang anak gizi buruk di Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Selasa 10 Mei 2022.
Wali Kota Serang Syafrudin saat mengunjungi seorang anak gizi buruk di Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Selasa 10 Mei 2022. /Dokumen TU Pim Protokol Pemkot Serang/

KABAR BANTEN - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang mencatat hingga Mei 2022 angka gizi buruk di Kota Serang mencapai 112 kasus.

Angka tersebut sama dengan total kasus tahun lalu, namun tahun ini diprediksi masih berpotensi terus meningkat.

Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanuddin mengatakan, per bulan Mei tahun ini terdapat 112 kasus gizi buruk di Kota Serang.

Baca Juga: Gizi Buruk, Stunting Hingga Dolbon, Wali Kota Serang Soroti Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan Walantaka

Dari total tersebut yang paling banyak berada di Kecamatan Kasemen dengan jumlah kasus sebanyak 31.

"Iya (112 per bulan Mei), dan paling banyak itu di Kasemen," katanya, Selasa 10 Mei 2022.

Banyaknya kasus gizi buruk, dikatakan dia, dikarenakan banyak faktor, terlebih anak di bawah usia lima tahun.

Mulai dari pendidikan, pola makan, pola asuh, hingga faktor ekonomi.

"Kalau ekonomi itu misalnya tidak ada daya beli untuk membeli makanan dan sebagainya," ujarnya.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x