Network
KABAR BANTEN - Pemerintah Kota atau Pemkot Serang bersama Pemerintah Provinsi atau Pemprov Banten mulai melakukan perumusan dan membuat skema penyaluran bantuan subsidi angkutan umum di wilayah Kota Serang yang diperkirakan cair menjelang akhir bulan atau sekitar tanggal 26 September 2022.
Penyaluran bantuan subsidi angkutan umum tersebut rencananya akan diberikan berupa uang tunai melalui rekening Bank Banten, dengan besaran sekitar Rp600.000 diberikan secara bertahap.
Kepala Dinas Sosial atau Kadinsos Kota Serang, Banten, Moh Poppy Nopriyadi menjelaskan, penyaluran bantuan sosial subsidi angkutan disalurkan melalui Pemprov Banten setalah dilakukan pendataan oleh Pemkot Serang yang nantinya akan diserahkan ke Provinsi.
Baca Juga: Potret Rabbani Tasnim yang Bawa Timnas Indonesia ke Piala Asia U-20, Pernah di Barcelona
Bantuan subsidi angkutan tersebut nantinya akan diberikan kepada jasa ojek Online (Ojol), sopir angkot, dan nelayan di wilayah Kota Serang yang saat ini berdasarkan pendataan sekitar 5.632.
"Jadi ada skema yang diberikan oleh provinsi untuk bantuan angkutan. Tapi mungkin turunnya di Kota Serang turunnya mulai tanggal 23 atau 26 September. Kalau tidak salah kotanya itu sekitar 5.632, bantuan untuk ojol, sopir angkutan dan nelayan. Itu bantuannya dari provinsi," katanya.
Untuk skema penyaluran bantuan subsidi angkutan, Poppy menjelaskan, dilakukan secara bertahap selama empat bulan sama seperti bantuan sosial lainnya, seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Subsidi Upah (BSU).
Saat ini, dikatakan dia, terdapat sejumlah skema atau mekanisme penyaluran bantuan sosial yang tidak hanya dilakukan oleh Pemerintah Daerah, misalnya BLT Bbm disalurkan oleh Pemerintah melalui PT Pos.
