Network
KABAR BANTEN - Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon mencapai Universal Health Coverage (UHC), dengan cakupan sebesar 96,8 persen.
Program UHC yang digadang-gadang dalam berobat gratis cukup dengan KTP tersebut secara resmi diluncurkan di Aula Dinkes Cilegon, Rabu, 26 Oktober 2022.
Kota Cilegon menjadi kabupaten dan kota pertama di wilayah Banten di luar Tangerang Raya,yang telah mencapai UHC dalam pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Banten Kalimantan Barat dan Lampung, Lisa Nurena mengatakan, mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Cilegon yang mencapai UHC.
“Kapaian Pemkot Cilegon,melalui UHC dengan capaian prosentase sebesa 441 juta lebih dari total penduduk 455 juta,” kata Lisa Nuraeni.
Ia menuturkan, dengan capaian UHC di Kota Cilegon yang besar, maka setiap warga memiliki akses untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan bermutu tanpa hambatan finansial.
“Ini baik dalam pelayanan kesehatan kuratif dan rehabilitatif maupun pelayanan promotif dan preventif yang efektif. Dan sekaligus wujud nyata Pemerintah Kota Cilegon dalam menjamin kesehatan warganya,”ujarnya.
Sementara itu, Walikota Cilegon Helldy Agustian mengaku bersyukur dengan Kota Cilegon yang mendapat predikat UHC. Sehingga masyarakat Kota Cilegon untuk berobat bisa menggunakan e-KTP.
“Alhamdulillah per 1 Oktober 2022, Kota Cilegon sudah mencapai UHC. Ini adalah kebanggaan yang luar biasa bagi seluruh tim. Dan masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan dengan mudah dan terjangkau,” tutur Helldy Agustian.
