Network
KABAR BANTEN - Banyak pradigma yang salah di masyarakat yang menganggap bahwa Pesantren adalah lembaga pendidikan yang kuno dan hanya mengajarkan pendidikan agama saja.
Padahal di Pondok Pesantren para santri tidak hanya mempelajari ilmu agama atau ilmu ukrowi saja, tetapi para santri di Pondok Pesantren juga belajar ilmu-ilmu duniawi.
Di samping belajar ilmu agama di Pesantren juga diajarkan berbagai ilmu pengetahuan dan berbagai keterampilan.
Baca Juga: 10 Pondok Pesantren Terbesar di Indonesia, Nomor 10 Pelopor Pesantren Modern
Mau tahu Pesantren terbaik dan terbesar yang ada di Indonesia?
Berikut 10 Pesantren terbesar dan terbaik yang ada di Indonesia, bahkan dua di antaranya ada di Provinsi Banten, sebagaimana dikutip Kabar Banten dari channel YouTube MG CHANNEL.
10. Pondok pesantren Darunnajah Jakarta
Pondok Pesantren Darunnajah adalah lembaga pendidikan Islam yang berstatus swasta dan telah dirintis sejak tahun 1942.
Pondok Pesantren ini didirikan pada 1 April 1974, oleh Almarhum KH. Manaf Muhayyar.
Pondok Pesantren Darunnajah ini meberikan pelajaran bahasa Arab, dan Inggris sehingga bukan hanya ilmu agama saja yang dipelajari.
Tetapi juga diajarkan ilmu pengetahuan umum seperti bahasa Inggris dan keterampilan lainnya.
9. Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro
Pondok Pesantren Al-Fatah merupakan salah satu pesantren yang sudah tumbuh pesat.
Pondok Pesantren ini terletak di Desa Temboro Kecamatan Kares Kabupaten Magetan Jawa Timur.
Secara fisik di Pesantren ini banyak dijimpai beberapa bangunan permanen yang sederhana termasuk rumah-rumah para Ustadz.
Salah satu dari kelebihan dari Pesantren ini kebersihan lingkungan yang asri dan paling utama kebersihan kamar mandi dan ketersediaan air bersih.
8. Pondok Pesantren Al- Mu'min Sukoharjo Jawa Tengah
Pondok Pesantren yang berlokasi di Desa Cemani Grogol Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah ini didirikan oleh enam serangkai yaitu Abdullah Sungkar, Abu Bakar Ba'sir, Yoyot Ruswadi, Abdullah Baraja, Abdul Kohar, Haji Dae Maetase dan Hasan Basri.
Pada tahun 1974 Pondok Pesantren ini pada awalnya memiliki satu unit dakwah berupa siaran radio non komorsial.
Lokosinya berada di Nguruki Solo yaitu di selatan terminal Tifes Surakarta.
7. Pondok Pesantren Al Ihya Ulumuddin Cilacap Jawa Tengah
Pondok Pesantren ini didirikan oleh KH. Badawi Hanafi pada 24 November 1925.
Setelah dipimpin oleh KH. Badawi Hanifi kini Pondok Pesantren ini dikelola oleh putranya yaitu KH. Chasbullah Badawi dan KH. Ahmad Mustohli.
6. Pondok Pesantren Daar El Qolam Tangerang Banten
Pondok Pesantren ini terletak di Desa Pasir Gintung Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang Provinsi Banten.
Pondok Pesantren ini didirikan pada tanggal 20 Januari 1968 oleh KH. Kasaf Mansyur dan KH. Drs Ahmad Rifa'i Arif.
Setelah sang pendiri KH.Drs Rifa'i Arif meninggal dunia pada 15 Juni 1997, pengelolaan Pesantren ini diamanatkan kepada KH. Adrian Mafatihul Karim, Hj Enah Waenah dan KH. Drs Ahmad Sahiduddin.
5. Pondok Pesantren La Tansa Lebak Banten
Lembaga pendidikan ini dilahirkan Pesantren Daar El Qolam pimpinan KH. Drs Ahmad Rifai Arif pada 9 Januari Tahun 1991, untuk pengembangan daya tampung.
Sebagai salah satu Pondok Pesantren modern, Pesantren La Tansa ini memiliki sistem pendidikan dan pengajaran yang pariatif.
Setelah pendirinya meninggal dunia, Pesantren yang berada di kampung Parangkas Santri Cipanas Lebak Banten ini dipimpin oleh KH.Soleh assaja an'am dan KH. Mafatihul Karim MA.
4. Pondok Pesantren Al-Anwar Rembang Jawa Tengah
Berawal dari kelompok pengajian yang dirintis oleh KH. Ahmad Saef dan KH. Subair Dahlan akhirnya KH Maimun Subair mendirikan Pesantren Al Anwar pada tahun 1967.
Alasan putra KH. Subair Dahlan ingin terus melakukan kegiatan pengajian mendirikan Pesantren dengan sistem pendidikan yang diterapkan di Pesantren yang berlokasi di Desa Karang Mangu Sarang Rembang ini dengan sistem pengajaran Salafiah, dimana para santri diwajibkan mengikuti pengajian Masaik dan mengaji kitan kuning.
3. Pondok Pesantren Liboyo Kediri Jawa Timur
KH.Soleh yang berasal dari Desa Banjar Melati Mojoroto Kediri Jawa Timur memprakarsai berdirinya Pesantren Lirboyo.
Pada tahun 1910 Pondok Pesantren ini berkembang menjadi pusat study Islam selama puluhan tahun termasuk dalam masa perjuangan kemerdekaan.
Pondok Pesantren Lirboyo ini memadukan antara sintem pengajaran tradisi dengan kemodernitasan yang mampu saling mengisi, dan terbukti banyak melahirkan tokoh saleh baik dibidang agama maupun dibidang sosial.
2. Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan Jawa Timur
Seorang ulama bernama Sayid Sulaeman dari Cirebon mendirikan Pesantren Sidogiri di Pasuruan Jawa Timur, bernama KH. Aminullah dibagun sejak tahun 1745 Pesantren ini pun menjadi lembaga pendidikan tertua islam di Indonesia yang masih eksis dan berkembang hingga saat ini.
Di Pesantren Sidogiri ini dengan tetap mempertahankan sistem pendidika pengajaran Salafi murni yaitu mengaji ilmu agama dan kitab kuning.
Sitem pengajaran di Pesantren ini mulai dari tingkat Diniyah sampai Mahat Ali atau setingkat Universitas.
1. Pondok Pesantren modern Gontor Ponorogo Jawa Timur
Tiga bersaudara putra KH. Santoso Anom Besari yang dikenal dengan Trimurti yaitu ( KH. Hasan Abdullah Sahal, KH. Abdullah Sukri Zarkasyi dan KH. Samsul Hadi Abdan) membangun Pesantren ini pada tanggal 10 April 1926 di Ponorogo Jawa Timur.
Pondok Pesantren Gontor adalah pelopor dan inovator Pesantren modern yang terinspirasi dari Alizer Muslim University India.
Baca Juga: Berkunjung ke Makam Prabu Dalem Wong Sagati, Tokoh Penyebar Agama Islam di Lebak
Ciri khas dari Pesantren Gontor ini adalah disiplin tinggi dan penerapan bahasa Arab dan bahasa Inggris di setiap harinya.
Itulah 10 Pondok Pesantren terbaik dan terbesar di Indonesia yang 2 di antaranya ada di Banten, semoga informasi ini bermanfaat.***
