Network
KABAR BANTEN - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran atau MTQ ke 19 Provinsi Banten 2022 menuai sorotan tajam dari Wakil Ketua DPRD Cilegon yang juga pembina MTQ Golongan Dewasa Kota Cilegon, Hasbi Sidik.
Wakil Ketua DPRD Cilegon Hasbi Sidik, menyayangkan pelaksanaan MTQ ke 19 Provinsi Banten 2022 yang tampak seremonial dan digelar di sebuah hotel.
Hasbi Sidik menilai bahwa penyelenggaraan MTQ ke 19 Provinsi Banten 2022 kehilangan unsur syiar. Dimana, pelaksanaanya sangat jauh dari harapan.
“Inti dari musabaqoh itu adalah syiar Islam dan bagaimana orang agar gemar dan suka untuk membaca Alquran. Sementara, kami melihat panggung MTQ dewasa di Aula Hotel, Syahril Quran di Lobby Hotel," katanya.
Baca Juga: Penilaian Kinerja Kepala Sekolah, Wakil Ketua DPRD Cilegon Hasbi Sidik: Ada 6 Kompetensi
Hasbi Sidik menuturkan, dengan kondisi tersebut, pihaknya menilai MTQ ke 19 Provinsi Banten 2022 kehilangan unsur syiar karena yang menyaksikan peserta juga dan dari masyarakat sekitarnya tidak ada.
"Saya gak tahu alasannya. Tapi kalau alasannya penginapan, mestinya hotelnya saja yang untuk menginap. Kemudian cari lokasi yang repsentatif untuk kegiatan, karena walau bagaimanapun, masyarakat harus hadir,” ujarnya.
Baca Juga: MTQ ke 19 Provinsi Banten 2022, Andika Hazrumy Pimpin Kafilah Kabupaten Serang
Hasbi Sidik berharap ada evaluasi dari pelaksanaan MTQ ke 19 Provinsi Banten 2022 ini. Sehingga ke depan, bagaimana caranya MTQ itu menjadi syiar yang bisa menjangkau masyarakat luas.
