Energi dari Tanah Kesultanan

- 19 Desember 2018, 09:15 WIB
maksuni-husen-pemred-kabar-banten
maksuni-husen-pemred-kabar-banten

KABAR BANTEN - Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang periode 2018-2023 Syafrudin-Subadri Ushuludin pada Rabu (5/12/2018) lalu, merupakan momentum sakral yang kaya akan nilai historis.

Pelantikan yang dilaksanakan di dekat Situs Watu Gilang kawasan eks Kesultanan Banten oleh Gubernur Banten Wahidin Halim, punya sisi-sisi luhur dalam upaya merangkai nilai historis kejayaan Kesultanan Banten untuk pembangunan Kota Serang masa kini dan mendatang.

Menilik sejarah di Situs Watu Gilang lah, para sultan Banten dulu disumpah sebelum memikul amanah memimpin masyarakat. Sejarah, kata sejarawan Ibnu Khaldun, merupakan integrasi dari pola siklus dan pola linear.

Dengan kata lain, pola sejarah selain menunjukkan pengulangan juga terus bergerak maju, tidak berputar di tempat. Unsur kesinambungan dan perubahan bergabung menjadi satu dalam pola sejarah.

Konsep sejarah Ibnu Khaldun ini dalam teori modern dikenal sebagai teori siklus sejarah. Semboyan terkenal dalam teori ini adalah I'histoire se repete. Artinya, sejarah itu berulang apa yang dulu pernah terjadi akan terulang kembali baik pada masa sekarang maupun masa yang akan datang (Astrid Dwi Rama, 2016).

Sejarah kejayaan Kesultanan Banten pada masa Sultan Ageng Tirtayasa yang bertahta 1651-1682, bukan hal mustahil akan berulang. Tentu kejayaan yang dimaksud, berbeda dari sisi konteks. Namun pada ruh kejayaan itu bisa hidup dalam konteks sekarang.

Gubernur Banten Wahidin Halim yang melantik Syafrudin-Subadri Ushuludin di Banten Lama, tentu punya maksud mulia dalam upaya membangun kejayaan Banten. Perhatian Gubernur dan Wakil Gubernur Banten dalam penataan Banten Lama, tidak hanya dimaknai fisik tetapi yang paling utama perubahan mental dan karakter pemimpin dan masyarakatnya.

Gubernur Banten Wahidin Halim tentu memiliki alasan melantik Syafrudin-Subadri di kawasan bersejarah. Kedudukan lokasi eks Kesultanan Banten Lama berada di Kota Serang.

Demikian juga, Kota Serang merupakan Ibu Kota Provinsi Banten dan jadi ikon Banten. Membangun kemajuan dan kejayaan Banten tidak bisa dilakukan sendiri. Tetapi juga pelibatan kepala daerah di kabupaten/kota. Dan, Kota Serang sebagai ikon Banten, menjadi pusat utama atau gravitasi dari perubahan sejarah tersebut.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah