Petani Banten Panen Padi, Dinas Pertanian Banten Jelaskan Rincian Ini

- 14 Februari 2023, 14:50 WIB
Kepala Dinas Pertanian Provisni Banten Agus M Tauchid bersama Menteri Pertanian saat panen raya padi di Desa Sujung Kec. Tirtayasa, Kabupaten Serang pada Februari 2023/Irfan Muntaha/Kabar Banten
Kepala Dinas Pertanian Provisni Banten Agus M Tauchid bersama Menteri Pertanian saat panen raya padi di Desa Sujung Kec. Tirtayasa, Kabupaten Serang pada Februari 2023/Irfan Muntaha/Kabar Banten /

Kota Cilegon 133 hektar lebih dengan potensi menghasilkan 442 ton beras.

"Kota Serang 3 ribu haktar dengan potensi beras yang dihasilkan 11 ribu ton lebih beras," katanya.

Baca Juga: KPU Lakukan Ini, Bawaslu Kerahkan Petugas Hingga Tingkat Desa 

Di sisi lain, saat ini harga beras di pasar terus naik hingga dikeluhkan pengusaha rumah makan.

Engkoy, pelaku usaha rumah makan di Kota Serang mengatakan, kini kualitas beras yang bisa dibelinya menurun, sebagai contoh, yang 25 kilogram bisa dibelinya dengan harga Rp235.000.

"Saya biasa membeli yang 25 kilo harganya 234.000. Biasanya bagus, sekarang jelek," ujar Engkoy dirumah makan miliknya.

Baca Juga: Inilah 20 Alamat Kafe Paling Romantis di Kota Cilegon, Rayakan Hari Valentine di Sini 

Ia mengaku membeli beras tersebut di Pasar Induk Rau Kota Serang, namun beras yang biasa dibelinya itu rasanya sudah berubah.

Sebagai pedagang, Engkoy tentu merasa heran, terlebih ia tidak mau kehilangan pelanggannya.

"Sayamah hawatir aja, namanya juga rasa nasi itu tetap harus dipertahankan agar melanggar tetap membeli," katanya.***

Halaman:

Editor: Sigit Angki Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah