Network
SERANG, (KB).- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten bergerak cepat melakukan pencegahan potensi penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di lingkungan Pemprov Banten pasca diketahui salah satu pejabat berinisial AS terkonfirmasi positif Covid-19. Pencegahan dilakukan dengan cara menyemprotkan disinfektan di sejumlah titik.
Selain kantor tempat bekerja AS, tim BPBD juga melakukan sterilisasi di sejumlah titik yang dilaporkan pernah disinggahi pejabat eselon IV di Bappeda Banten tersebut.
Berdasarkan hasil pelacakan tim BPBD Banten, AS pernah mendatangi beberapa tempat di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) dalam kurun waktu sejak 25 Mei 2020.
“Kami hari ini langsung melakukan penyemprotan disinfektan pada tempat-tempat yang pernah disinggahi oleh AS, di antaranya GOR Bulutangkis di KP3B, dan juga Gedung PUPR,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Banten Nana Suryana kepada wartawan, Jumat (12/6/2020).
BPBD Banten sebelumnya melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Banten, Kamis (12/6/2020) sore. Sterilisasi dilakukan beberapa jam setelah salah satu pejabat di Bappeda terkonfirmasi positif Covid-19. Petugas BPBD juga melakukan penyemprotan disinfektan di Kantor Sekretariat Daerah (Setda).
Sebagaimana diberitakan, seorang pejabat Eselon IV di Bappeda Banten terkonfirmasi positif Covid-19. Aparatur sipil negara (ASN) berusia 44 tahun asal Kota Serang tersebut memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah (zona merah) pada 26 Mei 2020 atau dua hari setelah lebaran.
“Untuk zona merahnya saya tidak tahu tepatnya dimana, tapi dari riwayatnya pernah bepergian ke zona merah,” kata Juru bicara percepatan penanganan Covid-19 Kota Serang Hari W Pamungkas, Kamis (11/6/2020). (RI)*
