Menurut dia, Banten terkenal sebagai daerah yang kultur agamis. Oleh karena itu masyarakat dan Pemda harus menumbuh kembangkan nilai agama agar tidak hanya tercermin di kesolehan ritual, tapi juga sosial.
"Pemerintah provinsi Banten berharap kegiatan keagamaan termasuk MTQ hendaknya dimanfaatkan optimal sebagai wahana proses internalisasi dan aktualisasi ajaran Islam, sehingga jadi modal dasar energi pendorong menata kehidupan lebih baik," ucapnya.
Komarudin mengatakan, pada ajang MTQ tingkat nasional tahun lalu, Banten mengalami kelesuan dan tidak masuk 10 besar.
Padahal biasanya kata dia, Banten selalu masuk 5 besar bahkan minimal 10 besar. Oleh karena itu gubernur berharap ajang MTQ ini sekaligus untuk pembinaan, mencari bibit yang nanti dipersiapkan di MTQ provinsi dan diteruskan di MTQ nasional yang akan dilakukan di Jambi.
"Pemprov Banten berharap MTQ ke 53 Kabupaten Serang sebagai ajang penggali potensi, peserta cabang lain yang diharapkan meraih prestasi terbaik," tuturnya. ***