Jelang Puasa Ramadhan, MUI Banten Keluarkan Imbauan, Begini isinya

- 21 Maret 2023, 14:58 WIB
Kantor MUI Banten yang mengeluarkan imbauan jelang Puasa Ramadhan/Dokumen/Irfan Muntaha
Kantor MUI Banten yang mengeluarkan imbauan jelang Puasa Ramadhan/Dokumen/Irfan Muntaha /

KABAR BANTEN - Jelang pelaksanaan Puasa Ramadhan 2023, Majelis Ulama Indonesia atau MUI Banten mengeluarkan imbauan.

 

 

Terkait MUI Banten mengeluarkan imbauan sebagaimana disampaikan Sekretaris MUI Banten Endang Saefulanwar, jelang Puasa Ramadhan tahun 2023.

Kata Sekretaris MUI Banten Endang Saefulanwar, MUI Banten mengeluarkan imbauan bahwa dalam rangka sambut bulan suci Ramadhan dengan penuh keimanan serta memantapkan niat dan tekad untuk menyucikan jiwa dan menata mental dengan sungguh-sungguh melaksanakan puasa Ramadhan.

"Meningkatkan kuantitas dan kualitas ketaqwaan kepada Allah SWT, memperbanyak istighfar dan tadarus All-Quran maupun ibadah lainnya," ujar Endang dimomentum mendekati Puasa Ramadhan.

Selain itu juga Endang mengajak untuk mengembangkan sikap toleransi dalam menjalankan agama. Sehingga tidak terjebak pada perselisihan dan konflik akibat perbedaan paham keagamaan.

"Apalagi hanya mengenai persoalan-persoalan cabang (furui’yat). Seperti tentang awal Ramadhan, satu Syawal, tata cara shalat tarawih dan sebagainya," katanya.

Selain itu juga mengajak Umat Islam untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadah sosial, terutama dengan membayar zakat, memperbanyak infaq, shadaqah dan amaliyah sosial lainnya sebagai wujud kebersamaan dan kesetiakawanan sosial, serta saling membantu antar sesama, terutama dalam rangka meringankan beban kaum dhuafa.

"Lembaga Pendidikan Islam agar memanfaatkan bulan suci Ramadhan dengan menyelenggarakan kegiatan pendalaman dan pencerahan agama khususnya bagi anak-anak dan remaja,misalnya dalam bentuk pesantren kilat atau kegiatan lainnya, serta menyebarkan Islam dengan mejadikan masjid dan musholla sebagai pusat kegiatan," katanya.

Sementara untuk pemerintah lanjut Endang, aparat pemerintah hendaknya bersikap proaktif dan preventif terhadap aktifitas-aktifitas yang dapat mengganggu kekhusyuan dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan, agar konflik horizontal antar elemen masyarakat dapat dihindarkan.

"Menghimbau masyarakat agar bijak dalam berbelanja, sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan dan tidak berlebihan, tidak melakukan penimbunan barang atau makanan sehingga stok tetap tersedia terutama selama bulan Ramadhan," katanya.***

 

Editor: Sigit Angki Nugraha


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x