Almarhum Mukhtar Mandala Belum Melihat Banten Jaya

- 6 Agustus 2020, 20:04 WIB
Sejumlah keluarga dan warga ikut membawa jenazah Mukhtar Mandala ke tempat pemakaman di Nyi Masropoh,  Kecamatan Cimanuk, Pandegang, Kamis 6 Agustus 2020.*
Sejumlah keluarga dan warga ikut membawa jenazah Mukhtar Mandala ke tempat pemakaman di Nyi Masropoh, Kecamatan Cimanuk, Pandegang, Kamis 6 Agustus 2020.* /Ade Taufik/

Pada saat meninggal dunia, dirinya sangat terkesan dengan senyuman khas almarhum, bahkan pada saat proses pemandian juga terlihat tersenyum dengan indah yang tidak bisa dilupakan.

"Setelah mengalami komplikasi itulah, almarhum meninggal dunia dan meninggalnya juga senyum, pas dimandiin juga tersenyum khas senyuman papah," katanya sembari sedikit menahan haru.

Pesan untuk anak-anak dari almarhum sederhana, jaga tali silaturahmi sesama keluarga jangan sampai ada perselisihan satu sama lain, dan harus saling melengkapi.

"Beliau berpesan, jaga masing-masing satu sama lain sesama anak, jangan ada perselisihan paham, tetap silaturahmi, saling mengisi kekurangan satu sama lain mulai dari kakak sampai yang paling bungsu," ucapnya.

Teguh mengenang sosok beliau yang selalu semangat membicarakan Provinsi Banten, meskipun usianya sudah lanjut tetap mendiskusikan setiap perkembangan demi perkembangan.

"Meskipun sudah usia yang senja itu, beliau tetap membicarakan Provinsi Banten, pada stroke pertama beliau masih semangat dan seolah tidak merasakan sakit, kedua juga masih tetap kuat," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x