Network
KABAR BANTEN - Sebanyak 1.102 jemaah haji asal Kabupaten Serang sudah ada di tanah suci Mekkah.
Para jemaah haji asal Kabupaten Serang tersebut diminta memperhatikan kesehatan, sebab cuaca di Mekkah sedang ekstrim.
Kepala Kantor Kementerian Agama atau Kemenag Kabupaten Serang Ahmad Rifaudin mengatakan, saat ini semua jemaah haji asal Kanupaten Serang sudah ada di Mekkah, termasuk yang kloter terakhir.
Baca Juga: Dari 1.102 yang Telah Diberangkatkan, Segini Usia Paling Tua Jemaah Haji Asal Kabupaten Serang
"Bahkan hari ini kuota tambahan juga sudah meluncur ke Jeddah dan insyaAllah lusa didorong ke Bandara Jeddah langsung ke Mekkah," ujarnya kepada Kabar Banten, Senin 19 Juni 2023.
Ia mengatakan, sampai saat ini jemaah haji asal Kabupaten Serang dalam kondisi sehat walafiat.
Bahkan yang semula sakit kini juga sudah diberangkatkan dan dalam kondisi baik.
Ia mengimbau kepada para jemaah haji agar tetap menjaga kesehatan, tidak banyak keluar hotel disaat panas.
Sebab beberapa hari lagi akan dilaksanakan kegiatan Armuzna atau Arafah Muzdalifah, Muzdalifah Mina
"Imbauannya jemaah haji asal Kabupaten Serang disamping mengatur pola makan juga diimbau mengatur pola ibadah ke Masjidil Haram. Karena cuaca sangat ekstrim maka untuk shalat dzuhur diimbau dan dianjurkan tetap di pondokan," ucapnya.
Kepala Dinkes Kabupaten Serang drg Agus Sukmayadi mengatakan, seluruh kesehatan jemaah haji telah ditangani oleh TKHI. Sehingga Dinkes tidak memperoleh laporan.
"Nanti setelah pulang ke tanah air ada format laporan dan pelacakan," ujarnya.
Ia mengatakan, tenaga kesehatan di Dinkes Kabupaten Serang ada lima orang yang masuk dalam TKHI, selain itu ada juga satu orang dari RSDP dan satu orang dari Klinik Faletehan.
Baca Juga: 7 Pejabat Eselon III Daftar Open Bidding Jabatan Eselon II Pemkab Serang, Berikut Nama Namanya
Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Serang Febrian Ripera mengatakan, untuk kloter 35 kondisi jemaah haji sampai saat ini dalam kondisi sehat.
Walau pun diakui dia ada beberapa orang jemaah lansia perlu perhatian khusus.
"Karena perlu mengkonsumsi obat secara intensif," ujar Febri kepada Kabar Banten dari tanah suci Mekkah.
Ia mengatakan, cuaca di tanah suci saat ini sedang panas mencapai 42 derajat Celcius.
Oleh karena itu untuk para jemaah haji diimbau untuk shalat dzuhur dan ashar berjamaah di hotel.
Sedangkan untuk subuh, magrib dan isya dipersilakan untuk shalat di Masjidil Haram.
Febri juga mengatakan, saat ini ada beberapa jemaah haji di Mekkah yang sakit dan harus dirujuk ke rumah sakit Arab Saudi.
"Gagal ginjal, demam dan muntah. Kondisinya masih di rumah sakit," ucapnya. ***
