MPLS SMK YPWKS Cilegon, Gandeng PMI Lakukan Simulasi Gempa Bumi

- 18 Juli 2023, 22:43 WIB
Kepala Markas PMI Cilegon Nurwarta Wiguna saat menyampaikan materi tanggal darurat bencana pada MPLS SMK YPWKS Cilegon, Selasa 18 Juli 2023.
Kepala Markas PMI Cilegon Nurwarta Wiguna saat menyampaikan materi tanggal darurat bencana pada MPLS SMK YPWKS Cilegon, Selasa 18 Juli 2023. /Dokumen PMI Cilegon

KABAR BANTEN - Ratusan siswa beserta dewan guru serta pegawai SMK mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang digelar oleh SMK YPWKS Cilegon, berbeda dengan sekolah lain. Dimana dalam kegiatan tersebut menggandeng PMI Cilegon.

Oleh karena itu, MPLS SMK YPWKS Cilegon melakukan simulasi tanggal darurat bencana gempa bumi. Yang bekerjasama dengan PMI Cilegon.

Berdasarkan pantauan di lokasi, ratusan siswa beserta puluhan guru dan pegawai SMK YPWKS Cilegon yang tengah melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) seketika berhamburan keluar kelas karena merasakan getaran gempa bumi.

Seorang guru olahraga yang kebetulan sedang berada di lapangan, langsung mengarahkan ratusan warga SMK YPWKS Cilegon yang panik tersebut menuju titik kumpul.

Kepanikan dan histeris para siswa YPWKS Cilegon, mewarnai suasana di titik kumpul. Sejumlah siswa mengalami luka ringan pada kaki dan lengan, karena terjatuh saat lari.

Karena belum adanya bantuan dari instansi terkait, sejumlah guru dan pembina dibantu anggota PMR, Pramuka dan OSIS berupaya melakukan Tanggap Darurat Bencana, secara mandiri.

Mereka memberikan pertolongan pertama pada korban luka dan yang mengalami histeris. Beberapa jam kemudian, pihak sekolah berhasil menghubungi Markas PMI Kota Cilegon untuk meminta bantuan.

Kepala SMK YPWKS Cilegon, Imam Hasari didampingi Pembina PMR, Nurul Sukmawati, mengatakan, kegiatan MPLS YPWKS Cilegon berbeda dengan yang lain.

“Dimana pada MPLS, kami menggelar Simulasi TDB gempa bumi yang dipandu oleh Staf Markas & Relawan PMI Kota Cilegon,” kata Imam Hasari, Selasa 18 Juli 2023.

Ia menuturkan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu upaya kesiapsiagaan sekolah dalam menghadapi bencana.

"Dan juga sekaligus mengenalkan ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR), Pramuka dan lainnya. Yang selama ini memberikan pengetahuan dan keterampilan terkait penanggulangan bencana," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Markas PMI Kota Cilegon, Nurwarta Wiguna mengapresiasi pihak SMK YPWKS Cilegon yang telah mengenalkan kesiapsiagaan bencana kepada para siswa.

“Ini merupakan langkah awal yang baik, terutama untuk menerapkan Program Satuan Pendidikan Aman Bencana atau SPAB di sekolah. Sebagaimana yang sudah diamanatkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset & Teknologi,” tuturnya.

PMI, khususnya di Kota Cilegon, kata dia, saat ini hingga 2026 ke depan akan melakukan kerjasama dengan Dinas Pendidikan untuk membentuk SPAB.

“Rencananya, pada September 2023 ini, PMI Kota Cilegon akan menggelar event Jumbara PMR X yang akan mengusung tema utama Membangun SPAB di Kota Cilegon,” ungkapnya.***

 

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah