Sebagai wilayah industri, para pemuda Cilegon harus bisa berdaya saing tinggi.
"SDM Cilegon harus berdaya saing tinggi. BLK di sini harus jadi BLK terbaik untuk menciptakan hal tersebut," jelasnya.
Namun tidak cukup sampai disitu, untuk mendukung kepastian perekrutan tenaga kerja lokal, Pemkot Cilegon pun harus punya bargaining yang tinggi.
Menurut Sanuji Pentamarta, hanya mengandalkan SDM saja itu sulit untuk mewujudkan kepastian perekrutan tenaga kerja industri.
"Salah satu saja tidak cukup. Hanya peningkatan SDM saja kurang bisa, cuma bargaining tinggi Pemkot Cilegon pun tidak bisa. Harus dua duanya, SDM daya saing tinggi dan juga bargaining Pemkot Cilegon juga tinggi," tuturnya.
Terkait pelayanan dasar pun menurut Sanuji Pentamarta menilai masih butuh peningkatan.
Mulai dari fasilitas sekolah, penyediaan air bersih, penerangan, juga infrastruktur jalan.
"Saya lihat sekolah SD masih banyak yang kekurangan ruang belajar, air bersih baru bisa cakup 19 persen dari total penduduk Cilegon," terangnya.