FSPP Banten Garap Distribusi Olahan Pangan untuk Pesantren

- 2 September 2020, 17:02 WIB
Ketua Presidium FSPP Banten KH Sulaiman Efendi berjabat tangan dengan owner RPA Jambu Raya Bogor menandai kerjasama dalam hal distribusi olahan pangan.
Ketua Presidium FSPP Banten KH Sulaiman Efendi berjabat tangan dengan owner RPA Jambu Raya Bogor menandai kerjasama dalam hal distribusi olahan pangan. /Dok FSPP Banten/

KABAR BANTEN - Forum Silaturahim Pondok Pesantren (FSPP) Provinsi Banten mulai menggarap distribusi olahan pangan untuk dipasok ke pesantren-pesantren di Banten. Hal itu ditandai dengan terjalinnya kerjasama antara FSPP Banten dengan Rumah Penyembelihan Ayam (RPA) Jambu Raya Bogor.

Komitmen kerjasama atau kemitraan FSPP Banten dan RPA Jambu Raya dengan jabat tangan antara Ketua Presidium FSPP KH Sulaiman Efendi dan owner RPA Asep Saepullah saat kunjungan pengurus FSPP Banten ke RPA Jambu Raya Bogor pada Selasa 1 September 2020. Kerjasama ini adalah upaya konkret mengubah mindset tentang musibah pandemi Covid-19 menjadi berkah.

Kunjungan pengurus FSPP Bantenke RPA Jambu Raya Bogor ini merupakan balasan dari silaturahim RPA Jambu Raya ke Banten sepekan sebelumnya. Rombongan FSPP Banten dipimpin langsung oleh Ketua Presidium KH. Sulaiman Effendi, dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dr H. Fadlullah.

Baca Juga: Ada SK PDIP, Helldy : Terima Kasih, Tapi Saya Sudah Dengan Sanuji

Hadir pula Ketua Departemen Ekonomi dan Bisnis Ustadz. Uung al-Muhiebby, seluruh anggota Presidium FSPP Banten, anggota Dewan Pertimbangan dan Departemen Nisaiyah. Sedangkan pihak RPA Jambu Raya dipimpin langsung oleh owner Asep Saepulloh.
Kunjungan FSPP ke RPA Jambu Raya untuk melihat langsung proses penyembelihan Ayam. Para kiai ingin memastikan kehalalan hewan sembelihan.

Selain itu, rombongan FSPP juga melihat proses produksi olahan daging ayam dengan berbagai produk, mulai bakso, sate, ungkep, dan lain lain. Semua berbahan dasar daging ayam. Dengan melihat langsung proses produksi pengurus FSPP yakin dengan kehalalan dan higienitas produk.

"Kami ingin memastikan santri dan masyarakat Pesantren mengonsumsi makanan yang halalan thoyyiban mubaran. Dengan makan makanan halal dan bergizi seimbang, santri tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak mulia," kata Sulaiman Efendi.

Baca Juga: Rapid Test Reaktif, 2 Aparat Desa di Lebak Jalani Isolasi Mandiri

Seusai kunjungan produksi dilakukan diskusi dan ramah tamah. Asep Saepulloh selaku owner RPA Jambu Raya menegaskan spirit bisnis RPA Jambu Raya adalah moral akuntabilitas. "Kami menekankan kepada Karyawan RPA tentang pentingnya tanggung jawab kepada Allah dan kepada masyarakat. Kehalalan dan kualitas produk menjadi prioritas utama kami," tuturnya.

Halaman:

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah