Network
KABAR BANTEN - Tiga tokoh politik yang sudah digadang-gadang menjadi bakal calon Gubernur Banten maju menjadi caleg DPR RI pada Pileg 2024.
Ketiga nama yang bersaing di Pileg 2024 yakni Rano Karno, Airin Rachmi Diany, Wahidin Halim.
Tokoh politik ini bakal berebut suara di Dapil Banten III.
Baca Juga: Pemilu 2024, DKPP Terima 7 Aduan Dugaan Pelanggaran Penyelenggara Pemilu di Banten
Diketahui, Airin Rachmi Diany pernah menjadi Wali Kota Tangerang Selatan, Rano Karno dan Wahidin Halim pernah menjadi Gubernur Banten.
Pengamat Politik dari Populi Center Usep Saepul Ahyar menilai, mantan kepala daerah yang maju menjadi caleg paling berpeluang mendapatkan suara terbanyak dibandingkan caleg lainnya.
"Kepala-kepala daerah itukan bagian dari penguasa, orang kuat di lokal. Besar saya kira (untuk menang), seperti saya bilang, prasaratan-prasaratan mereka punya semua," ujar Usep, Senin 25 September 2023.
Indikator kekuatan politik mantan kepala daerah tersebut menurut Usep, bisa dilihat dari kapital, jaringan, dan pengalaman.
"Orang yang berpotensi dalam percalegan itu kan kita lihat ada beberapa hal. Dia punya kapital, jaringan, pengalaman," katanya.
Lebih jelas Usep memaparkan, yang dimaksud dengan kapital, kemampuan caleg itu sendiri untuk menggerakkan mesin politik.
Kapital lebih pada kemampuan dalam hal ekonomi dari mantan kepala daerah.
Sementara jaringan kata Usep, mantan kepala daerah yang maju menjadi caleg, mempunyai jejaring yang kuat.
Terutama jejaring yang dirawat sejak dimasa menjadi calon kepala daerah.
"Saya kira kepala daerah itu, punya modal yang cukup sebagai calon baik di eksekutif atau legislatif. Karena dia punya jaringan. Jaringan dia miliki dalam pilkada, lalu kemudian dia juga punya kapital, lalu kemudian punya reputasi juga," jelasnya.
Reputasi yang dimiliki caleg dari mantan kepala daerah menurut Usep, bisa dilihat dari pengalaman selama menjadi kada.
"Pengamalan di pemerintah atau punya reputasi, populer juga, paling tidak hal itu yang mungkin kalau saya perhatikan selalu yang mendapatkan pilihan terbanyak di masyarakat," katanya.
Baca Juga: KPID Banten Mulai Awasi Konten Pemilu, Sanksi Berat Disiapkan
Terlebih kata Usep, mantan kepala daerah yang maju menjadi Caleg 2024, merupakan politisi yang punya pengaruh di partai politik.
"Saya kira punya potensi juga untuk menang. Apalagi mereka itu kan dekat dengan partai politik, bahkan yang punya partai politik. Sehingga mereka ditempatkan di nomor-nomor baik, nomor awal, nomor satu," katanya.
Diketahui, Airin Rachmi Diany merupakan pengurus DPP Golkar, Wahidin Halim Ketua Nasdem Banten, Rano Karno dari PDI Perjuangan.
Penelusuran Kabar Banten melalui website KPU, Wahidin Halim, Airin Rachmi Diany, Rano Karno terdaftar dalam DCS Caleg DPR RI Dapil Banten III.
Bahkan ketiganya mendapatkan nomor urut satu didalam DCS.
Pengamat Politik dari Populi Center Usep Saepul Ahyar menilai, pertarungan mantan kepala daerah di Pileg 2024 lebih ringan dibanding saat berebut suara dalam momentum pilkada sebelumnya.
"Berbeda, justru kalau di Pilkada mereka malah lebih ketat. Kompetisinya lebih ketat. Karena justru karena kompetitornya lebih sedikit," katanya.
Sekretaris Golkar Provinsi Banten Bahrul Ulum mengatakan, mantan kepala daerah dari Golkar hanya Airin Rachmi Diany yang maju menjadi Caleg. Selebihnya tidak ada.
"Ga ada," katanya saat ditanya apakah ada mantan kada dari Golkar yang maju menjadi Caleg DPR RI.
Sekretaris Partai Nasdem Provinsi Banten Haris membenarkan bahwa Wahidin Halim maju menjadi Caleg DPR RI Dapil Banten III."Y," jawabnya singkat.***
