Network
"Kalau para pendonor ini tidak ada ya tugas PMI atau UDD tidak berjalan, jadi kami terus pupuk kekeluargaan kebersamaan dan ucapan terimakasih kami yang sebesar besarnya," ucapnya.
Tatu mengatakan pemberian penghargaan donor darah sendiri diberikan secara berjenjang. Dari mulai 50 kali, 75 kali dan 100 kali. Sehingga penerima tersebut setiap tahun naik kelas.
Untuk penerima 100 kali, biasanya akan diundang oleh presiden ke istana negara. Dirinya pun berharap milenial kedepan bisa turut serta menjadi pendonor darah sebagai bagian dari regenerasi.
"Harusnya dari kaum milenial digarap dengan media, karena ketika beliau selesai harus ada regenerasinya seperti tadi masih mudah ada yang sudah 50, 75, 100 itu mulai dari usia 18 tahun sudah mulai. Jadi bagian tugas kita, media kan beritanya pasti bisa sampai pada masyarakat, generasi milenial usia 18 tahun supaya cepat masuk karena yang butuh darah saudara kita mau mencari dimana kalau tidak ada pendonornya," tuturnya.
Selain itu, kata Tatu, saat ini di PMI Banten ada program baru yakni mengajak perusahaan dan perorangan untuk menjadi sahabat dan mitra PMI Banten.
Dimana para perusahaan maupun perorangan yang masuk wall of Fame tersebut akan berperan sebagai donatur, yang mana hasilnya akan digunakan untuk kegiatan PMI.
Dimana sudah ada 11 perusahaan yang bergabung menjadi sahabat PMI Banten. Para sahabat PMI Banten tersebut selain diberikan penghargaan hari ini dibuatkan tempat khusus berupa wall of fame di markas PMI Banten.
"Ada 11 perusahaan, itu ada kriteria berlian, emas, perak. Itu pak Heppy buat kelas untuk penyemangat saja yang penting intinya kebersamaan," ucapnya.
