Menguak Sejarah Masjid Pacinan Tinggi Dermayon Banten yang Menyisakan Puing Akulturasi Budaya

- 28 November 2023, 15:51 WIB
Menguak Sejarah Masjid Pacinan Tinggi Dermayon Banten yang Menyisakan Puing Akulturasi Budaya
Menguak Sejarah Masjid Pacinan Tinggi Dermayon Banten yang Menyisakan Puing Akulturasi Budaya /YouTube /Mang Dhepi


Tidak banyak literatur yang menjelaskan asal usul didirikannya masjid ini kecuali hanya menjelaskan bahwa Masjid Pecinan Tinggi ini lebih tua dari Masjid Agung Banten.


Dan dilihat dari bangunannya tentu berbeda dengan Masjid Agung Banten yang masih berdiri dengan kokoh hingga kini.

Sedangkan Masjid Pecinan Tinggi bisa dikatakan tinggal puing-puingnya saja, sisa pondasi bangunan induk yang terbuat dari batu karang, masih ada juga bagian dinding mihrabnya.


Di halaman depan di sebelah kiri bagian utara masjid tersebut masih terdapat pula sisa bangunan menaranya yang berbentuk persegi empat, bujur sangkar dan bentuknya menyerupai menara di Masjid Kasunyatan.


Menara ini terbuat dari bata dengan fondasi dan bagian bawahnya terbuat dari batu karang, dan pada bagian atas menara sudah hancur sehingga tidak lagi menampakan bentuk secara utuh.


Dari keseluruhan bangunan masjid seperti menara masih menyisakan sisa-sisa kemegahannya.

Dan pada masjid bagian utara terdapat sebuah makam Cina, namun tidak diketahui hubungan makam di sisi Utara tersebut.


Dengan keberadaan Masid Pacinan Tinggi hingga saat ini, peneliti belum bisa menentukan apakah makam itu berkaitan atau tidak dengan bangunan masjid.


Sementara itu diketahui pada makam Cina tersebut terdapat tulisan yang dapat dijelaskan bahwa di dalam makam terdapat pasangan suami istri, keduanya berasal dari Desa Yenso dan batu nisan pada makam itu menuliskan tahun berdirinya yaitu pada tahun 1843 Masehi.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: YouTube Mang Dhepi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah