Kabupaten Pandeglang akan Dijadikan Sentra Bawang Merah dan Cabai

- 6 Maret 2024, 20:30 WIB
Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan bahwa Kabupaten Pandeglang akan dijadikan sentra bawang merah dan cabai.
Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan bahwa Kabupaten Pandeglang akan dijadikan sentra bawang merah dan cabai. /Kabar Banten /Aldo Marantika

KABAR BANTEN - Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan, guna mengendalikan inflasi, Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Pandeglang akan bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) untuk menjadikan Kabupaten Pandeglang sebagai sentra bawang merah dan cabai.

"Kabupaten Pandeglang akan dijadikan sentra bawang merah dan cabai, alasan kenapa Pandeglang yang menjadi lokus, Pandeglang memiliki lahan yang luas dan berkontribusi terbesar penyuplai pangan di Provinsi Banten dan Jabodetabek," kata Irna Narulita kepada awak media, Rabu 6 Maret 2024.

Dikatakan Irna, saat ini komoditi yang kerap menyumbang inflasi yakni bahan kebutuhan pokok seperti bawang merah dan cabai. Maka dari itu, pihaknya akan menjadikan Kabupaten Pandeglang sebagai sentra penghasil bawang merah dan cabai.

"Hasil dari sentra bawang merah dan cabai ini untuk mencegah terjadinya inflasi yang tinggi dan untuk memenuhi ketersediaan kebutuhan bahan pokok," ungkapnya.

Menurut Irna, dengan hadirnya lokasi sentra penghasil bawang merah dan cabai, akan menjadikan Kabupaten Pandeglang sebagai champion cabai dan bawang, terbukti dua tahun lalu Banten tetap aman dari inflasi tak lepas dari peran Kabupaten Pandeglang.

"Pemkab Pandeglang sangat bersyukur pada gerakan nasional pengendalian inflasi, Kabupaten Pandeglang ditunjuk sebagai sentra bawang dan cabai, ini bukan kali pertama kami mendapat sebuah tantangan besar, sebelumnya juga kami mendapat tantangan untuk menanam kedelai Alhamdulillah berhasil semoga ini juga berhasil dan petani kami sejahtera," ujarnya.

Baca Juga: Pembangunan Jalan Sumur-Taman Jaya Kabupaten Pandeglang Diklaim Tingkatkan Aksesibilitas & Ekonomi Masyarakat

Irna juga menegaskan, untuk menangani ketersediaan dan stabilisasi harga bahan pokok memang harus dilakukan cross cutting program, seperti halnya yang dilakukan pada kegiatan gerakan nasional pengendalian inflasi saat ini di Desa Dalem Balar Kecamatan Cimanuk.

"Semua hadir disini dari Kementerian Pertanian, Bank Indonesia, Bulog Pemerintah Provinsi Banten dan Kabupaten untuk membina para petani kami menjadi handal sehingga produk pertanian yang dihasilkan jadi pundi uang dan masuk ke pasar strategis," tegasnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x