Ratu Ati Marliati Batal Maju di Pilkada Kota Cilegon, Ini Alasannya

- 5 April 2024, 10:05 WIB
Ketua DPD Golkar Cilegon Hj. Ratu Ati Marliati.
Ketua DPD Golkar Cilegon Hj. Ratu Ati Marliati. /Dok. Kabar Banten/

KABAR BANTEN - Ketua DPD Golkar Kota Cilegon Hj. Ratu Ati Marliati batal maju sebagai kandidat wali kota dalam Pilkada Kota Cilegon 2024.

Mundurnya Ratu Ati Marliati sebagai kandidat calon wali kota di Pilkada Kota Cilegon 2024 itu, diungkapkan saat acara buka puasa bersama di DPD Golkar Kota Cilegon, Kamis 4 April 2024.

“Keputusan DPP Golkar seperti apa, kan kita tidak tahu. Tetapi Golkar hari ini, termasuk ibu (Ati menyebut dirinya sendiri). Kemungkinan besar tidak akan maju (Pilkada Kota Cilegon 2204)," kata Ati Marliati.

Baca Juga: HPPB Kota Cilegon Dukung Isro Mi'raj Jadi Kandidat Wali Kota pada Pilkada Kota Cilegon 2024

Ia menuturkan, meski Golkar meraih 8 kursi pada Pemilu 2024 dan sudah memenuhi persyaratan pendaftaran pada Pilwalkot Cilegon, pihaknya tetap akan berkoalisi dengan partai lain.

“Sosok yang kita majukan hanya untuk menang, tapi melalui mekanisme. Masa iya ibunya wali kota, anaknya di dewan, bagaimana perimbangannya,” ujarnya.

Mantan Kepala Bappeda Kota Cilegon tersebut mengatakan, semua kader mempunyai kans yang sama. Namun, ada mekanisme yang harus ditempuh.

“Alhamdulillahnya, anak ibu (Rizki Khairul Ichwan) terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Cilegon (periode 2024-2029). Bu Amalia (Adik dari Ratu Ati) juga DPRD Provinsi Banten, jadi ibu memberikan pelajaran demokrasi yang baik untuk tidak maju," tutur Hj. Ratu Ati Marliati.

“Muncul beberapa kader, ada Pak Isro kemudian Robinsar juga. Sudah sosialisasi lewat baliho. Semua pasang baliho boleh, tetapi ada etika politik. Tidak boleh Baper,” kata Hj Ratu Ati Marliati menambahkan.

Ketua Bappilu DPD Golkar Kota Cilegon Budi Mulyadi, mengatakan, untuk mekanisme pencalonan ada proses tersendiri.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x