Aksi Buruh Tolak Omnibus Law Ciptaker, Lalin di Tangerang Lumpuh

- 5 Oktober 2020, 16:24 WIB
Ribuan Buruh Tangerang turun ke jalan menolak Omnibus Law Ciptaker, di Kawasan Tangcity, Kota Tangerang, Senin 5 Oktober 2020.
Ribuan Buruh Tangerang turun ke jalan menolak Omnibus Law Ciptaker, di Kawasan Tangcity, Kota Tangerang, Senin 5 Oktober 2020. /Dewi Agustini/

"Kemarin kita dapat informasi bahwa paripurna akan dimajukan jadi Senin, maka hari Minggu seluruh serikat pekerja rapat dadakan. Kita putuskan semua berangkat ke DPR RI karena infonya bukan tanggal 8 tapi tanggal 5," jelasnya.

Menurutnya, para buruh ini akan berangkat ke Gedung DPR RI untuk menolak pengesahan RUU Ciptaker. Sebab, kata dia, pengesahan RUU tersebut dipercepat. Rencananya disahkan hari ini dalam sidang paripurna.

"Cuma mulai tadi pagi seluruh serikat buruh di titik-titik manapun semua sudah diblokir," katanya.

Pihak buruh di Banten saat ini sedang melobi Kepolisian untuk diperbolehkan berangkat ke Gedung DPR RI. Buruh di Banten sangat menolak pengesahan RUU Ciptaker karena merugikan mereka. "Jadi, kita curiga ini ada apa DPR, kemarin malam Minggu rapat kejar tayang ini ada kepentingan apa," tuturnya.

Blokir Jalan

Sementara di tempat terpisah ribuan buruh Tangerang yang tergabung dalam beberapa serikat terjebak macet di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Hotel Grand Soll Marina, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang. Aksi tersebut diwarni pemblokiran Jalan Raya Bitung-Tangerang.

Salah seorang peserta aksi buruh Saimin mengatakan, ribuan buruh rencananya akan menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta untuk menolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja. Namun sampai pukul 13.00 WIB, peserta aksi terjebak macet di sekitar wilayah Jatiuwung, Kota Tangerang.

Ribuan buruh yang berangkat demontrasi ke gedung DPR RI terjebak macet di Jatiuwung.

"Tapi informasinya sudah ada ribuan buruh Tangerang yang berhasil berangkat ke sana. Peserta aksi tidak terpusat di satu tepat, tapi di beberapa tempat,” kata Saimin saat ditemui di lokasi.

Menurut Saimin, ribuan buruh yang terjebak macet di wilayah Jatiuwung merupakan peserta aksi dari berbagai pabrik di Kabupaten Tangerang, diantaranya Kecamatan Cikupa, Balaraja.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x