Network
KABAR BANTEN - Mencegah terjadinya banjir akibat luapan sungai, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) melakukan normalisasi sungai yang tersebar beberapa kecamatan di Kabupaten Tangerang.
Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air pada DBMSDA Kabupaten Tangerang, Dedi Sukardi mengatakan, untuk mengantisipasi banjir akibat pendangkalan atau penyempitan sungai, pihaknya sedang melakukan normalisasi delapan sungai yang tersebar di beberapa kecamatan.
"Tahun ini, kita baru melakukan normalisasi delapan sungai, karena anggarannya dialihkan untuk penanganan Covid-19. Normalisasi sungai dilakukan untuk mencegah banjir, terlebih lagi sekarang memasuki musim hujan,” kata Dedi, Ahad 11 Oktober 2020.
Baca Juga : Pemkab Tangerang Belum Putuskan Jadwal Pilkades Serentak
Dedi menuturkan, kedelapan sungai yang sedang dilakukan normalisasi itu adalah Sungai Cimaneuh, Sungai Cisiang, Sungai Cipayeun, SungaiCikolear, Sungai Ciketapang, Sungai Cikait, Sungai Curanjieun, Sungai Cikepuh dan Sungai Cilongok.
“Kami targetkan, pengerjaan normalisasi kedelapan sungai itu selesai awal Desember,” tuturnya.
Selain melakukan normalisasi sungai, lanjut Dedi, upaya lain untuk mencegah banjir, yakni dengan melakukan pelebaran sejumlah drainse di beberapa jalan milik Pemkab Tangerang, seperti di Jalan Raya Pemda dan Jalan Syekh Nawawi.
"Pelebaran drainase ini dilakukan agar tidak ada genangan air yang meluap ke jalan,” tuturnya.
Baca Juga : Sejumlah Ulama di Banten Nyatakan Tolak Omnibus Law, Bakal Temui Puan Maharani
