Musim Hujan, Warga Kabupaten Lebak Diimbau Waspadai Wabah Penyakit

- 10 November 2020, 17:27 WIB
Ilustrasi_Hujan_Lebat
Ilustrasi_Hujan_Lebat /

 

KABAR BANTEN - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak mengimbau warga agar mewaspadai wabah penyakit yang berpotensi muncul pada musim hujan.

Sebab, informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi puncak musim hujan di Kabupaten Lebak akan terjadi pada Januari-Februari 2021.

“Berbagai wabah penyakit karena bakteri dan virus berpotensi muncul di musim penghujan. Penyakit tersebut bisa  disebabkan karena lingkungan, karena ada genangan air dan ini harus diwaspadai," kata Kabid Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Lebak, dr. Firman Rahmatullah kepada Kabar Banten, Selasa, 10 November 2020. ‎
 
Ia menjelaskan, berbagai macam penyakit yang harus diwaspadai bisa mengintai saat musim hujan salah satunya penyakit Leptospirosis.

Baca Juga : Di Kabupaten Lebak, Pasien Covid-19 Sembuh Meningkat

Leptospirosis disebabkan oleh bakteri leptospira melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi. Salah satu hewan yang menularkan Leptospirosis adalah tikus.
 
“Memang belum pernah ada laporan dari rumah sakit soal  pasien terkena penyakit ini. Meski demikian kita harus tetap waspada," kata Firman.
 
Ia menyebutkan, untuk mencegah penyakit Leptospirosis, masyarakat sebisa mungkin menghindari genangan air kotor, sesering mungkin mencuci tubuh dengan sabun setelah menyentuh air. Lebih yang harus diwaspadai adalah jika kulit dalam kondisi terluka.
 
“Kalau kulit dalam keadaan terluka itu yang lebih harus diwaspadai. Makanya kenapa ketika banjir harus dievakuasi, karena itu menghindari macam-macam penyakit,” ujarnya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x