Dinkes Banten Ungkap 3 Faktor Penyebab Kota Cilegon Kembali Zona Merah Covid-19

- 17 November 2020, 06:12 WIB
ilustrasi zona merah covid
ilustrasi zona merah covid /

KABAR BANTEN - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji H mengungkap tiga faktor penyebab Kota Cilegon kembali berada di zona merah Covid-19.

Ati mengatakan, berdasarkan hasil assessment terdapat beberapa penyebab penilaian peta risiko Covid-19 Kota Cilegon kembali menurun dari zona oranye (risiko sedang) ke zona merah (risiko tinggi).

Pertama, dampak dari libur panjang yang kurang disiplin protokol kesehatan.

Baca Juga: Update Covid-19 Provinsi Banten: Kota Cilegon Kembali ke Zona Merah

Kedua, dibukanya kegiatan yang mengakibatkan kerumunan tanpa protokol kesehatan seperti Car Free Day atau hari bebas kendaraan bermotor.

"Belum massifnya penegakan protokol kesehatan di setiap tempat umum, perkantoran, pariwisata dan dunia usaha," kata Ati, Senin 16 November 2020.

Baca Juga: Tempat Isolasi Pasien Covid-19 Kabupaten Serang, Satgas Kaji Penggunaan Hotel Bintang Lima

Ati menyinggung soal penyelenggaraan CFD di Kota Cilegon. Menurutnya, Dinkes Banten memberikan teguran agar kegiatan yang memicu kerumumunan seperti CFD dihentikan.

"Kami sampaikan melalui Dinkes Kota Cilegon. Apalagi Kota Cilegon kembali ke zona merah," ujarnya.

Baca Juga: PSBB di Kabupaten Lebak, 155 Pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19 Disanksi Denda

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x