PESERTA QASIDAH BANTEN DIBEKALI JURUS KEMENANGAN

- 19 November 2017, 23:00 WIB
kafilah qasidah banten
kafilah qasidah banten

SERANG, (KB).- Para peserta Festival Seni Qasidah Bersekala Besar Tingkat Nasional asal Provinsi Banten mendapat pembekalan berupa jurus kemenangan, Sabtu (18/11/2017) malam. Pembekalan berlangsung di aula Hotel Kyriad Bumi Minang, disampaikan Kepala Sekretariat Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Banten H. Eka Surya Lesmana dan Kepala Seksi Pengembangan Seni Budaya Islam, Musabaqah Alquran dan Hadits pada Kanwil Kemenag Banten H. Uesul Qurni. Dalam pemaparannya, H. Eka mengatakan dengan bantuan dana baik dari Pemprov maupun Kemenag, kafilah Lasqi Banten dapat lebih serius dan membuktikan diri kepada masyarakat akan tampil maksimal. “Jaga kekompakan dan kebersamaan, jaga etika dan sopan santun, jaga fisik dan kesehatan, berlatih lebih semangat dan gigih sebelum berlomba. Jangan lupa berdoa dan meminta doa kepada suami, istri, anak sebelum bertanding,” kata H. Eka.
Tak kalah pentingnya, kata H. Eka, patuhi aturan yang telah ditetapkan oleh panitia. “Kafilah Lasqi Banten sangat berterima kassih kepada Pemprov Banten dan Kemenag atas segala fasilitas yang diberikan , sehingga Banten bisa ikut di ajang festival qasidah berskala besar di Padang,” katanya. Sementara H.Uesul Qurni mengatakan, masyarakat Banten sedang menanti kafilah Lasqi akan membawa pulang hadiah juara umum. Gelar juara umum tersebut akan membanggakan masyarakat, karena semakin menguatkan julukan Banten sebagai daerah religius. “Qasidah adalah seni islami yang sangat populer di masyarakat. Festival ini adalah ajang pembuktian bahwa Banten sangat pantas menyandang gelar daerah agamis,” katanya. H. Uesul meminta para peserta lebih semangat berlatih, meminimalisasi kesalahan ketika bertanding dan berpikir positif bahwa kafilah Banten akan menjadi juara. Semakin meningkat Sekretaris Lembaga Seni Qasidah Indonesia (Lasqi) Provinsi Banten, Muhdi Moh, mengatakan gairah seni qasidah di daerah itu semakin meningkat. Bahkan di beberapa daerah di Banten, qasidah telah menjadi icon seni pentas. “Di Kabupaten Tangerang misalnya, seni qasidah sudah mengganti peran organ tunggal pada setiap hajatan seperti pernikahan dan khitanan,” kata Muhdi Moh kepada kabar-banten.com, Minggu (19/11/2017).
Muhdi mengaku bangga, dewasa ini penyelenggaraan festival qasidah tidak lagi hanya digelar oleh Lasqi. Individu yang menggelar hajatan dan perusahaan juga ikut menyelenggarakan festival qasidah. “Saya sudah sering menjadi dewan juri festival qasidah di rumah orang hajatan dan perusahaan. Bahkan, perayaan HUT sebuah kompleks perumahan juga sering diisi dengan fetival qasidah,” katanya. Ia semakin bangga, sebab seni qasidah sudah sering mengisi acara di mal mal. Hal itu dinilainya sebagai perkembangan bagus untuk kemajuan seni islami, karena lebih memasyarakatkan seni qasidah di kalangan generasi “now”. “Di Kabupaten Tangerang, festival qasidah itu bisa lebih dari 10 kali dalam sebulan. Saya berharap, hal itu juga akan terjadi di daerah lain di Banten,” ujarnya. Dengan langkah tersebut, ia yakin kader seniman qasidah akan tumbuh subur di bumi Banten. (SY)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah