Pelayanan Kartu Kuning di Kabupaten Serang Dibatasi

- 3 Juli 2020, 13:15 WIB

"Nah BKK ini ikut bantu secara online untuk lulusannya. Pada saat ini kita dengan antrean online itu dibatasi hanya 100 per hari, jadi enggak ada penumpukan. 20 masuk agar tidak menumpuk. Karena kapasitas ruang tunggu hanya 50 orang," tuturnya.

Kegiatan ini terus dievaluasi sampai Kabupaten Serang tidak masuk zona merah lagi. Diana menjelaskan, dengan para alumni menginput data di BKK nya, maka yang datang ke kantor Disnaker cukup petugas BKK saja. Sehingga tidak terjadi penumpukan.

Disinggung soal informasi lowongan kerja, Diana mengatakan, saat ini loker sudah diumumkan lewat website.

"Informasi loker lewat online. Tes pun online. Hikmah pandemi ini kita coba gunakan IT, ada beberapa perusahaan yang lokernya by online, mereka panggil dan tes by online. Di Ig, Facebook juga ada websitenya," katanya.

Jika dihitung sejak Januari sampai Mei, kata Diana, jumlah pencaker yang masuk datanya ada 5.941 orang dan sudah penempatan 1.448 orang.

"Itu artinya belum termasuk dari Juni yang banyak. Jadi kita sekarang sedang coba cari kerja sama, kalau kerja sama dengan BBLK Serang, Bekasi sudah jalan siswa kita ditarik pulang," ucapnya.

Dirinya pun mengakui jika saat ini sedang terjadi pengurangan besar-besaran tenaga kerja di perusahaan. Sedangkan yang memberi lowongan hanya sedikit. (DN)*

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah