KABAR BANTEN - Di Korea Selatan, bulan Ramadan tidak hanya menjadi waktu untuk beribadah bagi umat Islam, tetapi juga menjadi momen penting dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam artikel ini, kita akan membahas serba-serbi Ramadan di Korea Selatan, termasuk lamanya waktu puasa, sejarah Islam, dan kondisi selama bulan suci tersebut.
Dikutip Kabar Banten dalam unggahan cettakorean, berikut adalah penjelasannya.
Baca Juga: Bolehkah Keramas Saat Berpuasa? Ini Penjelasannya Menurut Perspektif Agama
1. Lamanya Puasa di Korea Selatan
Anda mungkin terkejut mengetahui bahwa lamanya waktu puasa di Korea Selatan lebih lama dibandingkan dengan di Indonesia.
Di Korea, rentang waktu berpuasa bisa mencapai 15 jam, bahkan hingga 17 jam, tergantung pada musim yang sedang berlangsung.
Musim panas menjadi waktu puasa yang paling panjang, sementara musim semi dan gugur memiliki rentang waktu yang lebih pendek, sekitar 11 hingga 12 jam.
2. Sejarah Islam di Korea Selatan
Meskipun umat Islam merupakan minoritas di Korea Selatan, sejarah keberadaan Islam di negara ini cukup panjang.
Pada masa Dinasti Joseon (1392-1910), Islam sempat dilarang dan dianggap sebagai agama asing.
Namun, pada 1970-an, pemerintah Korea Selatan mulai membuka diri terhadap Islam melalui kerja sama dengan negara-negara Timur Tengah.
Salah satu bukti kerja sama tersebut adalah pembangunan Masjid Pusat Korea di Seoul pada tahun 1976, yang didanai oleh Arab Saudi dan Malaysia.
3. Kondisi Korea Selatan Selama Bulan Ramadhan
Selama bulan Ramadan, kondisi di Korea Selatan sangat mendukung bagi umat Islam.
Meskipun umat Islam merupakan minoritas, mereka dapat dengan mudah menemukan restoran atau toko yang menjual makanan halal.
Selain itu, sejumlah tempat publik juga menyediakan fasilitas seperti ruang sholat dan informasi arah kiblat.
Baca Juga: Bolehkah Sikat Gigi Saat Puasa? Apa Hukumnya?
Banyak komunitas muslim Korea Selatan juga menyelenggarakan acara buka puasa bersama dan menyediakan menu buka puasa gratis bagi umat Islam.
Dengan demikian, meskipun menjadi minoritas, umat Islam di Korea Selatan dapat menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan mendapatkan dukungan dari masyarakat sekitar.***