Saat Aib dan Trauma Masa Lalu Dibongkar Orang Lain, Bagaimana Cara Menyikapinya? Begini Kata Buya Yahya

- 28 Oktober 2021, 14:45 WIB
Buya Yahya menjelaskan cara menyikapi saat aib dan trauma masa lalu dibongkar.
Buya Yahya menjelaskan cara menyikapi saat aib dan trauma masa lalu dibongkar. /Tangkapan layar/Youtube Al-Bahjah TV

KABAR BANTEN - Semua manusia di dunia ini, tidak hanya memiliki sisi terang saja, melainkan memiliki sisi gelap juga dan memiliki aib bahkan yang mengandung trauma.

Dalam menjalani hidup dan terus melangkah maju ke depan, tentu seseorang akan berusaha untuk menutupi aibnya di masalalu, apalagi aib tersebut sangat menyakitkan.

Bagi seseorang yang mengalami masa lalu yang begitu menyakitkan, tentu seseorang tersebut tak ingin aib tersebut terbongkar apalagi dibuka kembali, karena sangat berpengaruh terhadap kejiwaan.

Baca Juga: Cara Berdoa yang Keliru, Bukan Meminta Pasangan Terus Mencintai Anda, Kata Buya Yahya Berdoalah Seperti Ini

Berbicara mengenai aib dan trauma di masa lalu, bagaimana cara seseorang menyikapinya jika aib tersebut sudah lama terkubur namun ternyata dibongkar oleh orang lain?

Dilansir kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari chanel Youtube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjelaskan bahwa saat Anda dihadapkan dengan kondisi seperti itu, kuncinya adalah satu, yakni meyakini bahwa sebesar apapun dosa yang Anda lakukan, Allah adalah maha Pengampun.

"Anda jangan putus asa dan harus melihat pintu mana yang harus Anda masuki dan cara mana yang harus Anda lewati, bisa saja cara menyelesaikannya sangat sederhana," ujar Buya Yahya.

Buya Yahya mengatakan, banyak orang-orang semacam ini, ada dosa yang sangat besar melebihi dosa itu sendiri adalah merasa putus asa.

"Nah putus asa itu adalah dosanya iblis, mestinya kalau tau dosa langsung minta ampun pada Allah tapi engga, karena putus asanya itu," ujar Buya Yahya.

Makanya itu, seorang muslim saat tiba-tiba putus asa, sehingga kamu harus segera bertobat, jangan sampai Anda berpikiran tidak ada harapan surga, dan berprasangkan pasti akan masuk neraka.

"Naudzubillah, Anda tidak boleh masuk wilayah putus asa dan berprasangka negatif terhadap diri Anda dan sang pencipta," ujar Buya Yahya.

Sementara, bagi seseorang yang mengetahui aib kawan ataupun orang lain, untuk mendukung orang tersebut tobat, maka Anda jangan sampai membuka aib siapapun.

Sebab, jika Anda membuka aibnya seseorang, maka orang tersebut akan mengalami putus asa.

"Misalnya, seseorang pernah melakukan zina, kalau satu kampung sudah tahu kalau ia sudah berzina, maka dia akan jatuh di mata mereka dan dia sendiri sudah tidak lagi percaya diri, akan terpuruk karena sudah banyak yang tahu apalagi disaat tidak ada yang membimbing maka akan semakin hancur," ujar Buya Yahya.

Baca Juga: Terlanjur Melanggar Sumpah Atas Nama Allah? Begini Cara Menebusnya Kata Ustadz Abdul Somad dan Buya Yahya

kemudian, bagi Anda, siapapun yang terpleset dalam kehinaan, hanya dengan Allah Anda mengadu dan memohon ampun, apapun kata manusia jangan Anda pikirkan.

"Kalau Anda masih memikirkan, berarti Anda masih terdapat sisa-sisa bisikan iblis dan buat Anda susah untuk tobat," ujar Buya Yahya.

Saat Anda terpleset dalam kehinaan, maka hendaknya Anda segera hijrah dan Anda harus menghindar dari orang yang tahu tentang masalah itu.

Anda harus tutup rapat-rapat, kalau ada orang berkata, Anda menjawab tidak, itu bohong maka selesai.

Contoh nya, perihal kisah masa lalu Anda, mungkin ada orang yang menerobos berita itu sampai pada suami Anda, Anda cukup menjawab itu fitnah.

"Yang perlu Anda lakukan adalah Anda harus semakin yakin bahwa Allah yang akan menutup dengan bermacam-macam caranya, entah dijadikan mati, orangnya lupa , yang macam-macam," ujar Buya Yahya.

Anda perlu menggaris bawahi, kalau Anda ingin serius bertobat, maka Allah akan menutupnya dan itu akan berakahir.

Baca Juga: Dosakah Menggunakan Harta dari Hasil Temuan? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

"Biarpun seluruh dunia menganggap kehinaan dimasa lalu, tapi kenyataannya Anda sudah bertobat, ya semoga Anda panjang umur karena Anda hanya dengan Allah," kata Buya Yahya.

Lebih lanjut, Buya Yahya mengatakan bahkan ternyata ada jaminan jika ada orang yang membicarakan kejelekan Anda, maka dosa Anda tersebut akan diambil oleh dia.

Jadi jika ada orang yang membongkar aib Anda, disaat itu telah mengurangi dosa Anda, bahkan bisa saja sudah habis dosa Anda.***

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: Youtube Al-Bahja TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x