Network
KABAR BANTEN - Saat bepergian jauh, untuk melangsungkan salat terkadang sulit untuk menemukan arah kiblat.
Sudah berupaya untuk mencari arah kiblat untuk salat, terkadang tidak menemukan sehingga bermodal intuisi dan keyakinan untuk menentukan arah kiblat tersebut.
Termasuk salah satu langkah yang dilakukan untuk menemukan arah kiblat untuk melangsungkan salat adalah dengan menggunakan kompas.
Baca Juga: Siap Menikah tapi Bingung Cari atau Pilih Jodoh? Simak Penjelasan dari Ustadz Khalid Basalamah
Tapi terkadang, meskipun sudah memakai kompas semisal pada handphone, masih saja ada erornya sehingga salah kiblat saat melangsungkan salat.
Berbicara mengenai salah kiblat, bagaimana hukumnya saat sedang melangsungkan salat lalu diingatkan olah kawan bahwa salat salah kiblat?
Apakah mesti mengulang salatnya dari awal akibat kita diberitahu salah kiblat saat melangsungkan salat tersebut?
Dilansir kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari chanel Youtub lslam Hanya 1, Ustadz Khalid Basalamah mengatakan bahwa kalau tidak tahu sama sekali dan memang sudah berijtihad betul-betul yakin sudah menghadap kiblat, maka sah-sah saja.
"Tidak ada masalah karena tidak tahu kalau dia sudah sampai salam, sudah selesai salam gak tahu, lalu ada orang datang ternyata salah, maka kata ulama tidak usah mengulang salat karena tidak tahu itu dianggap orang yang tidak faham atau lupa seperti orang yang puasa tapi lupa makan," ujar Ustadz Khalid Basalamah.
