KABAR BANTEN - Murtad merupakan keadaan dimana seseorang tidak lagi menganut kepercayaannya.
Seseorang dikatakan murtad apabila orang tersebut dengan kesadarannya menyatakan bahwa dirinya tidak lagi menganut kepercayaan tersebut.
Lalu bagaimana jika seseorang yang sering terlintas kalimat murtad didalam hatinya, sementara dia tidak menginginkannya apakah orang tersebut dapat dikatakan sudah tidak lagi beriman atau tergolong orang yang sudah tidak beriman?
Dilansir kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari chanel Youtube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjawab pertanyaan dari salam satu jemaahnya yang menanyakan perihal yang sering dialaminya.
Ia mengatakan bahwa dalam hatinya kerap kali sering terlintas mengucapkan kalimat murtad yang tentu tidak boleh untuk diucapkan.
"Saya gelisah dengan keadaan seperti ini, apakah saya masih termasuk kedalam golongan orang yang beriman," ujar jemaah tersebut sambil menjelaskan bahwa dirinya merasa tersiksa atas keadaan tersebut.
Kemudian Buya Yahya menerangkan bahwa siapapun yang diuji oleh Allah dengan penyakit disebut oleh para ulama dengan istilah was-was, maka orang tersebut bukanlah murtad, justru ada iman dalam hatinya.