Mengenal Talmud yang Dikenal Kitab Hitam Yahudi, Ternyata Ini Isinya

- 8 Desember 2023, 12:31 WIB
Ilustrasi terkait Talmud kitab Yahudi Israel yang yang telah menyimpang jauh dari Taurat nya Nabi Musa.
Ilustrasi terkait Talmud kitab Yahudi Israel yang yang telah menyimpang jauh dari Taurat nya Nabi Musa. /Tangkapan layar/Instagram @truthseekerindonesia

Para Pendeta Yahudi mengklaim sebagian dari isi kitab Talmud merupakan hasil himpunan dari ajaran yang disampaikan oleh Nabi Musa secara lisan, kemudian dengan sampai kedatangan Nabi Isa, kitab Talmud belum belum disusun secara tertulis seperti bentuknya sekarang.

Nabi Isa mengutuk tradisi Misnah (Talmud awal) termasuk mereka yang yang mengajarkannya (para pendeta Yahudi dan kaum farisi).

Karena seluruh dari isi kitab Talmud menyimpag bahkan bertentangan dengan kitab Tauratnya Nabi Musa.

Kaum Kristen karena ketidak pahamannya hingga sekarang menyangka perjanjian lama merupakan kitab tertinggi bagi agama Yahudi padahal itu adalah sangkaan yang keliru.

Para pendeta Farisi mengajarkan, mendoktrin dan berfatwa kalau ajaran dari Rabbi yang menulis Talmud ini kedudukannya lebih tinggi dari Wahyu yang datang langsung dari Tuhan.

Bahkan hukum-hukum yang ada di dalam Talmud tingkatannya berada jauh di atas Taurat dan bahkan Talmud ini tidak mendukung isi yang ada di dalam Taurat artinya isi dari kitab Talmud menyelisihi apa yang ada di dalam kitab Taurat nya Nabi Musa.

Seorang peneliti Yahudi Hyam Maccoby (1924-2004) dalam bukunya Yudaisme and Trayel mengutip perkataan dari Rabbi Yosep bahwa "tanpa Talmud kita tidak akan mampu memahami ayat-ayat Taurat, Tuhan telah limpahkan wewenang ini kepada mereka yang Arif, karena tradisi merupakan suatu kebutuhan yang sama seperti kitab-kitab Wahyu, para arif itu membuat tafsiran mereka dan mereka yang tidak pernah mempelajari Talmud tidak akan mungkin memahami Taurat".

Memang ada sebagian kelompok dari Yahudi yang menolak Talmud dan hanya berpegang teguh kepada kitab Taurat Nabi Musa saja, mereka ini disebut dengan golongan Karayah kelompok yang sepanjang sejarahnya paling dinenci dan menjadi korban dizalimi oleh para pendeta Yahudi ortodoks.

Kepada tradisi Misnah itu para pendeta Yahudi menambahkan sebuah kitab lagi yang mereka sebut dengan 'Gemarah' ( kitab tafsir para pendeta) bersama dengan Gemarah disebut Talmud.

Kitab Talmud sendiri memiliki 2 versi yaitu Talmud Yarusalem dan Talmud Babilonia, Talmud Babilonia dipandang sebagai kitab yang paling otoritatif.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: YouTube Jazirah Ilmu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah