PT MMS Gelar Kampanye Keselamatan Berkendara

- 28 November 2017, 01:15 WIB
kampanye keselamatan berkendara PT MMS
kampanye keselamatan berkendara PT MMS

TANGERANG, (KB).- Pihak PT Marga Mandalasakti (MMS) kembali melakukan sosialisasi program keamaanan berlalu lintas dengan memakai brand name ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak, Sabtu (25/11/2017). Mengambil tema Indonesia Ayo Aman Berlalu-Lintas (IAABL), kegiatan kampanye keselamatan berlalu lintas digelar di Main Atrium Tangcity Mall. Direktur Teknik dan Operasi PT MMS, Sunarto Sastrowiyoto, Kepala MMS Departemen Environment, Social, and Responsibility, Rury Purwantoko, hadir membuka acara tersebut didampingi Korps Lalu Lintas Polri sebagai mitra pelopor keselamatan dan Metropolitan Expressway Company Limited yang sejak 2010 sudah menjalin kerja sama dalam kampanye keselamatan melalui Program Tokyo Smart Driver. Selain dihadiri komunitas roda empat, acara tersebut dihadiri NTMC Polri dan The Japan International Cooperation Agency (JICA) sebagai perwakilan dari Duta Besar Jepang. Bertemakan "Be a Hero Be a Road Safety Pioneer", acara tersebut bertujuan untuk mengajak pengguna jalan khususnya ratusan pengendara yang tergabung dari 10 komunitas roda empat wilayah Banten dan sekitarnya yang hadir di acara tersebut, untuk menjadi pelopor keselamatan berkendara. Kampanye keselamatan kali ini menampilkan pembalap nasional perempuan, yaitu Alexandra Asmasoebrata dan Kepala Pendidikan Pelayanan Masyarakat (Dikyasa Korlantas Polri), AKBP Bambang sebagai narasumber. "Berkendara di jalan tol itu cukup berisiko, karena kendaraan cenderung berkecepatan tinggi dan pengendara rawan lelah serta mengantuk, sehingga memerlukan kesiapan, baik pengemudi maupun kendaraannya harus dalam kondisi prima. Untuk itu, melalui kampanye keselamatan berlalu lintas, kami mengimbau pengguna jalan untuk mengetahui dan mematuhi rambu lalu lintas serta memanfaatkan fasilitas tempat istirahat dan pelayanan yang telah disediakan," katanya. Hal senada juga dikatakan Rury Purwantoko. Ia menuturkan, jika kehadiran komunitas bertujuan untuk membantu pihak MMS dan kepolisian untuk menyosialisasikan keselamatan berlalu lintas dengan baik. "Yang paling dekat dengan pengguna kendaraan bermotor biasanya adalah komunitas. Jadi, harus ada kerja sama yang baik," ujarnya. Sementara, Kepala Dikyasa Korlantas Polri, AKBP Bambang Gunawan meminta, agar seluruh masyarakat terutama pengguna kendaraan, agar selalu menjaga keselamatan dalam berlalu lintas. Seperti tidak mengemudi ketika mengantuk, menggunakan sabuk pengaman, dan tidak ugal-ugalan dijalan. "Keselamatan harus kami juga yang jaga," ucapnya. Pembalap nasional Indonesia, Alexandra Asmasoebrata yang hadir dalam kegiatan tersebut mengungkapkan, jika dahulu tidak mengetahui tentang keselamatan berlalu lintas. Beberapa kali dia sering mengalami kecelakaan. Meski dia adalah seorang pembalap, dia juga selalu menjaga keselamatan berlalu lintas, agar tidak terjadi hal serupa lagi. "Saya pernah nabrak pohon dan tembok serta pernah nyaris kecelakaan, karena maksa nyupir lagi ngantuk. Saya maunya semua yang di sini terutama komunitas bisa ikut membantu sosialisasi, agar masyarakat bisa menjaga keamanan saat berkendara," tuturnya. Diketahui, kampanye keselamatan tersebut, bukanlah pertama kali digelar pada tahun ini. Menjelang mudik lebaran di Juni lalu, ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak juga telah melaksanakan kampanye keselamatan berlalu lintas dengan menggandeng komunitas roda empat se-Banten. Kegiatan tersebut tentunya didorong atas rasa kepedulian pihak ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak terhadap pentingnya keselamatan. Diharapkan, acara kampanye keselamatan yang rutin dihelat tersebut mampu mengingatkan, bahwa faktor dominan kecelakaan di jalan tol, adalah dari pengemudi itu sendiri. Pihak ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak juga menyediakan layanan pendukung bagi pengguna jalan tol, antara lain 6 unit ambulans, 2 unit rescue truck, 5 unit kendaraan patroli, 10 truk derek, 2 kendaraan manlift, 17 variable message sign (VMS), 45 unit closed circuit television (CCTV), 1.666 unit penerangan jalan umum, dan 65 lampu peringatan yang terpasang sepanjang Jalan Tol Tangerang-Merak. Tersedia juga tempat istirahat dan pelayanan di KM 68 dan KM 43 arah Merak dan KM 68 dan KM 45 arah Jakarta. (DA)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah