Fakta-fakta Kasus Ayah dan Dua Anaknya Tewas di Balaraja Setelah Cekcok dengan Istri

- 12 Juni 2020, 07:08 WIB
ilustrasi pembunuhan
ilustrasi pembunuhan

TANGERANG, (KB).- Penemuan jasad ayah dan dua anaknya di dalam rumah bikin geger warga Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/6/2020) Kondisi ketiganya yang tewas mengenaskan memunculkan spekulasi dugaan pembunuhan

RB (43) ditemukan tak bernyawa dengan posisi tergantung. Sementara anak sulungnya NC (14) terlilit tali tambang, dan GA (3) mengambang di bak penampungan.
Polisi masih menyelidiki kasus yang terungkap berawal dari suara dentuman keras dari rumah tersebut.

Kapolsek Balaraja AKP Teguh Kuslantoro mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus tersebut dengan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan  memeriksa sejumlah saksi.

"Diduga kasus pembunuhan setelah sebelumnya ada pertengkaran," kata Teguh, Kamis (11/5/2020). Berikut fakta-fakta temuan jasad ayah dan dua anaknya di Balaraja ;

Bertengkar Hebat dengan Istri

Sebelum ditemukan tewas, diketahui RB terlibat pertengakaran hebat dengan LM (35), istrinya. Cekcok itu sempat dilihat tetangganya kemudian dilerai pihak keluarga.
Setelah kejadian itu, LM memilih pulang ke rumah orangtuanya yang tak jauh dari lokasi cekcok. Sedangkan RB mengundi diri di rumah bersama kedua anaknya.

Ledakan dari Dalam Rumah

Penemuan jasad ketiganya bermula ketika warga mendengar dentuman keras dari dalam rumah RB pada pukul 01.30 wib.
Warga kemudian mendobrak pintu dan memadamkan api yang membakar tumpukan limbah plastik di dalam rumah.

Alangkah terkejutnya warga melihat RB tergantung diatas tumpukan limbah plastik. Kedua orang anaknya NC  tergeletak di kamar tidur dengan kondisi leher terlilit tali tambang dan GA dalam tong air di kamar mandi dengan posisi kepala di bawah.Kejadian itu kemudian laporkan kepada RT dan polisi.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah