Inna Lillahi....Tersengat Aliran Listrik, Pedagang Buah Tewas Saat Memetik Mangga

- 9 Juli 2020, 11:39 WIB
kesetrum
kesetrum

TANGERANG, (KB).- Dedi (40) warga Sukaraja, Kabupaten Tangerang, meninggal dunia tersengat arus listrik bertegangan tinggi di Jalan Halim Perdana Kusuma RT 01/03, Kelurahan Kebun Besar, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang. Rabu (8/7/2020) sore.

Waka Polres Metro Tangerang Kota AKBP Yudhistira Midyahwan mengatakan, Dedi meninggal karena tersengat arus listrik saat sedang mengambil mangga di atas pohon menggunakan galah bambu dan menyentuh kabel bertegangan tinggi.

Yudhistira menuturkan, peristiwa naas itu terjadi saat korban tengah memetik mangga bersama dua rekannya, Dedi Rahmansyah dan Junaedi, di pohon milik Hasanudin, seorang warga setempat yang biasa dikepulnya seharga Rp 100 ribu perpohon.

Kedua rekannya menunggu di bawah untuk menerima mangga yang diambil Dedi dari atas pohon. “Korban merupakan seorang pemborong yang saat itu membeli satu pohon mangga,” katanya.

Lalu, korban Dedi yang bertugas memanjat pohon dan mengambil semua buah mangga. Saat itu, Dedi berbekal gala yang ujungnya diikatkan sabit atau pisau, untuk mempermudah mengambil mangga yang diluar jangkauannya.

Setelah berhasil mengumpulkan dan dimasukan ke dalam jaring yang diikat dengan bambu, Dedi tak kunjung turun dari pohon setinggi 6 meter itu. Tapi, saksi yang juga teman korban ini, malah mendengar suara erangan seperti kesakitan. Saat saksi nengok ke atas pohon, korban sudah dalam keadaan lemas memeluk batang pohon," tutur Yudhistira.

Kemudian, saksi berteriak menanyakan keadaan korban yang juga tidak dijawab. Korban lemas dan mengeluarkan asap dari kedua kakinya, yang akhirnya kaku di atas pohon mangga. Korban pun meninggal di atas pohon mangga tersebut.

“Diduga, galah yang dibawa korban ini, menyentuh kabel listrik PLN yang memang melintang di atas pohon. Tapi ini masih tetap kami selidiki,” ungkapnya. Setelah beberapa jam kemudian, korban pun berhasil dievakuasi dari ketinggian 5-6 meter di atas dahan pohon, dengan bantuan petugas dari pemadam kebakaran dan juga PLN.

Yudhistira menjelaskan, korban telah dievakuasi dengan bantuan petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN), petugas pemadam kebakaran (damkar), anggota kepolisian, dan warga dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang untuk dilakukan visum sambil dijemput oleh keluarganya.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x