Serunya Berwisata Sambil Belajar di Taman Nasional Ujung Kulon

- 14 Oktober 2018, 08:30 WIB
Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) terletak di bagian paling barat Pulau Jawa, Indonesia. TNUK meliputi wilayah Krakatau dan beberapa pulau kecil di sekitarnya, seperti Pulau Handeuleum, Pulau Peucang dan Pulai Panaitan. Kawasan taman nasional ini memiliki luas sekitar 122.956 hektare (443 km² di antaranya adalah laut), yang dimulai dari semenanjung Ujung Kulon sampai dengan Samudera Hindia. Ujung Kulon merupakan taman nasional tertua di Indonesia yang sudah diresmikan sebagai salah satu warisan dunia yang dilindungi oleh UNESCO pada tahun 1991, karena wilayahnya mencakupi hutan lindung yang sangat luas. Sampai saat ini kurang lebih ada sekitar 50 sampai dengan 60 ekor badak hidup di habitat ini. Pada awalnya Ujung Kulon adalah daerah pertanian pada beberapa masa sampai akhirnya hancur lebur dan habis seluruh penduduknya ketika Gunung Krakatau meletus pada tanggal 27 Agustus 1883 yang akhirnya mengubahnya kawasan ini kembali menjadi hutan. Tiket masuk ke Taman Nasional ini dapat diperoleh di kantor Balai Taman Nasional yang berada di Labuan atau di pos Tamanjaya. Tak perlu khawatir bagi wisatawan yang akan mengunjungi Kawasan Ujung Kulon, di sana juga terdapat penginapan yang berada di Desa Tamanjaya, Pulau Handeuleum dan Pulau Peucang. Untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan Taman Nasional Ujung Kulon sebagai Situs Warisan Alam Dunia, UNESCO telah memberikan dukungan pendanaan dan bantuan teknis. Taman Nasional Ujung Kulon ini merupakan kawasan konservasi alam yang berada di Indonesia. Dan ini sangat berperan penting dan harus dijaga oleh kita-kita nih masyarakat Indonesia untuk menjaga dan melestarikan alamnya. Banyaknya daya tarik yang membawa para pengunjung penasaran untuk bisa menginjakkan kakinya di tempat ini. Salah satu yang menjadi daya tarik dari TNUK adalah adanya beberapa hutan tropis dengan dataran rendah yang sangat indah dan menakjubkan. Selain itu, jika kalian beruntung akan bertemu dengan badak cula satu yang merupakan ikon Provinsi Banten. Badak Cula Satu ini biasanya akan turun ke air untuk membasahkan seluruh tubuhnya agar tidak kering. Tapi biasanya, pada jarak beberapa kilometer badak akan tahu keberadaan manusia, sehingga sangat jarang untuk kita bisa bertemu dengannya. Tak hanya itu, masih ada sejumlah jenis hewan yang termasuk dilindungi di dalam Kawasan Taman Nasional Ujung Kulon. Seperti banteng Ujung Kulon, babi hutan, kukang, rusa, monyet, biawak, ular, burung merak dan masih banyak hewan lainnya. (Rizki Putri)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x