Network
BUDAYA masyarakat adat Baduy yang telah diwariskan secara turun temurun sejak zaman dahulu serta keelokan alamnya, menjadi pilihan rumah produksi Skytree Pictures sebagai latar belakang film drama berjudul Ambu. Film “Ambu” yang bahasa sunda adalah ibu menceritakan tentang ketegaran dan konflik batin seorang Ambu Misnah (Widyawati) yang ditinggal anak perempuannya, Fatma (Laudya Cynthia Bella), pergi dari rumah mereka di Baduy demi cintanya pada pemuda Jakarta. Fatma kemudian memiliki anak bernama Nona (Luthesa). Film yang disutradarai Farid Dermawan yang tidak lain merupakan suami dari Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya itu telah rampung, dan diluncurkan (launching) perdana di salah satu kafe ternama di Jakarta. "Kami memilih Baduy sebagai latar cerita, karena didasari oleh kecantikan dan alamnya. Ambu dalam bahasa Sunda adalah ibu. Tercitra karakter tiga wanita kuat yang ada di dalam film ini," kata Farid Dermawan, Kamis (25/10/2018). Ia mengatakan, film berlatar belakang budaya Baduy ini yang dibintangi Claudia Shintya Bella, Baim Wong serta Widyawati ini merupakan film pertama di Indonesia. ”Selain alur cerita yang menarik, film ini secara tidak langsung mempromosikan Kabupaten Lebak di kancah nasional. Karena itu, untuk mengenalkan lebih jauh budaya Baduy, film tersebut akan ditayangkan perdana diseluruh bioskop di Indonesia pada awal tahun 2019,” ujarnya. Ditambahkan, sebuah film bisa difungsikan untuk mengangkat nilai-nilai budaya lokal. Seperti halnya film berjudul Ambu yang digarapnya merupakan film yang sengaja mengangkat nilai budaya agar tidak punah ditelan zaman. "Semoga film yang mengangkat budaya Baduy ini tidak hanya menghibur tetapi bisa juga untuk menambah wawasan masyarakat di Indonesia," ucapnya. Ditemui terpisah, Bupati Iti Octavia Jayabaya menegaskan, pihaknya cukup bangga karena Baduy dan Kabupaten Lebak bisa diangkat dalam sebuah film. Apalagi film tersebut akan ditayangkan di bioskop diseluruh Indonesia dalam waktu dekat ini. "Kebanggaan bagi kami tentunya, budaya Baduy maupun Kabupaten Lebak semakin dikenal, serta akhirnya bisa dikunjungi masyarakat diseluruh Indonesia," kata Bupati. (Lugay/TS)*
-
Sabtu, 18 Mei 2024 -
Network
-
