KABAR BANTEN - Komunitas Pengusaha Anyer (KPA) berharap Investasi di Banten khususnya di Anyer dapat menyerap tenaga kerja dan peluang usaha.
Terlebih nilai Investasi di Banten pada Januari-Oktober 2020 lalu bisa tembus Rp42,02 triliun, dimana dengan nilai investasi tersebut Banten telah menyerap tenaga kerja hingga 51.316 orang.
Harapan terhadap Investasi di Banten dan peluang usaha tersebut disampaikan Ketua Komunitas Pengusaha Anyer (KPA), Husnadi, usai mengikut acara pengukuhan Pengurus Komunitas Pengusaha Anyer (KPA) di Hotel Mambruk, Anyer, Kabupaten Serang, Senin, 18 Januari 2021.
"Saya berharap aspek tenaga kerja harus dicari jalan keluarnya. Karena hal ini bukan hanya tanggungjawab pemerintah, tapi juga dunia industri dan usaha pada umumnya. Lantaran itu, Komunitas Pengusaha Anyer (HPA) siap menyambut hal tersebut dalam bingkai profesionalisme," ujar Husnadi.
Baca Juga : Budidaya Burung Puyuh, Mantan Buruh Pabrik di Kabupaten Lebak Ini Raih Omzet Rp30 Juta Per Bulan
Kepala Disperindag Kabupaten Serang, Abdul Wahid mengatakan, obyek wisata Pantai Anyer memiliki potensi pengentasan pengangguran.
Sehingga, kata dia, masyarakat Anyer dapat memanfaatkan nama besar Kawasan Wisata Anyer guna meningkatkan potensi pengembangan usaha yang berujung pada perekrutan tenaga kerja.
"Saya ingin pariwisata dengan UMKM seperti 2 mata uang yang tak terpisahkan, UMKM harus maju. Jadi, disamping industri, bisa maju wisatanya," ujar Abdul Wahid.
Baca Juga : Lakukan Berbagai Kolaborasi, Pemerintah Alokasikan Dana PEN Rp123,46 Triliun untuk UMKM
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum yakin Komunitas Pengusaha Anyer (KPA) yang merupakan wadah sekaligus rumah bagi para pengusaha dapat membawa suksesi dengan kerja sama dan koordinasi yang baik.
"Ini adalah awal dari segalanya, ini adalah 0 kilometer-nya. Sebagaimana Anyer di kenal 0 km, selain gunung Krakatau dan wisata," tuturnya.
Baca Juga : Nilai Ekspor Banten Turun 4,02 Persen
Ketua Panitia Pengukuhan Komunitas Pengusaha Anyer (KPA), Ahmad Fauzi Chan mengatakan, Provinsi Banten memiliki nilai total investasi Rp42,2 triliun pada Oktober tahun 2020 lalu.
Bahkan, kata dia, di wilayah Kecamatan Anyer, pada rencana ruang tata wilayah (RTRW), ada 4 desa yang akan jadi kawasan industri.
"Dengan perubahan RTRW ini tentu diharapkan mengangkat Investasi di Banten yang lebih besar masuk ke wilayah Anyer, dengan harapan lebih besar meningkatkan perekonomian masyarakat," ujar Ahmad Fauzi.***