KABAR BANTEN - Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan berbagai cara agar bisa bertahan di masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid19).
Koordinator UMKM Kota Tangsel, Entin Nurhasanah mengatakan, UMKM di Kota Tangsel mengalami penurunan omzet dampak dari Covid-19. Karena itu, agar tidak jatuh ke jurang yang lebih dalam lagi, pihaknya melakukan trik dengan kegiatan bazaar keliling di sekitar Kota Tangsel.
Berjualan dengan cara bazaar seperti ini, diakui Entin, agak terbatas oleh tempat, dimana semua produk yang didagangkan tidak semua ownernya berada di bazaar.
Untuk selanjutnya, kata Entin, pihaknya sedang mencoba berkoordinasi dengan pengelola Pasar Intermoda BSD City untuk kerja sama dan mencoba meramaikan kembali pasar yang kini pengunjungnya berkurang.
“Makanya kita kerja sama gimana tetap menjalankan protokol kesehatan, tetapi perekonomian tetap bisa jalan,” ungkapnya, Senin, 28 September 2020.
Baca Juga : Untuk Bangkitkan Ekonomi Masyarakat, UMKM Dinilai Perlu Banyak Disubsidi
Entin menuturkan, bantuan yang diberikan terhadap pelaku UMKM di masa pandemi ini baru diterima sekali di antaranya bulan Mei dan Juni 2020 sebesar Rp600 ribu dari Dinas Koperasi dan UMKM.
“Baru satu kali di sekitar bulan Mei-Juni. Sampai sekarang belum turun-turun lagi,” klaimnya.
Ia berharap, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangsel untuk mempromosikan oleh-oleh Tangsel kepada para tamu-nya.
"Harapannya kita dipromosikan sama mereka (DPRD), jadi setiap kegiatan rapat atau apa, produk kita bisa dipakai misalnya masuk ke snackbox nya atau gimana,” ujarnya.
Disamping itu, ia meminta kepada DPRD untuk mengimbau para tamu nya untuk berbelanja kepada pihaknya, dan ini menurutnya untuk memperkenalkan produk-produk dari UMKM Kota Tangsel.
“Bawa oleh-oleh dari Tangsel. Kita kan pengen diangkat sama mereka, karena mereka kan punya power gitu, jadi UMKM difasilitasi seperti ini sudah seneng,” imbuhnya.
Baca Juga : Jurus Pelaku UMKM Bertahan Dimasa Pandemi
Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang, Tasril Jamal akan mencontoh Kota Tangerang Selatan untuk memajukan UMKM di daerahnya. Pasalnya, dirinya melihat bahwa UMKM di Tangsel sudah sangat baik karena difasilitasi oleh pemerintah setempat.
“Maka itu saya tekankan, semua daerah termasuk Kota Tangerang juga, bukan hanya berpikir pada pembangunan, tapi bagaimana roda ekonomi-ekonomi kecil ini jalan, itu yang harus kita perhatikan,” ujarnya saat berkunjung ke DPRD Tangsel.
Terlebih dalam kondisi pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) ini, yang mampu menggerakan ekonomi di suatu daerah adalah para pelaku UMKM, hal itu juga agar ekonomi di Indonesia tidak tambah terpuruk.
Baca Juga : Pandemi Covid-19, 246 UMKM di Kota Tangsel Gulung Tikar
Menurut dia, pemerintah harus memberikan stimulus dan perhatian khusus terhadap ekonomi-ekonomi lemah.
"Pemerintah harus bisa memberikan kemudahan, dan bila perlu diberikan permodalan dengan peminjaman yang mudah agar ekonomi terus bergerak. Karena kalau ekonomi tidak diberikan perhatian, tidak diberikan stimulus, kesehatan hancur, ekonomi hancur, bubar republik ini,” ujar Jamal.
Pihaknya menyarankan kepada para pembeli untuk membantu para UMKM-UMKM daerah dengan cara membeli di pasar-pasar.
“Bila perlu sekarang ini semua rajin-rajin belanja ke pasar-pasar lah, hidupin ekonomi kecil, jangan ke mal dulu lah kondisi covid seperti ini,” pungkas Jamal.***