Indonesia Keluar dari Resesi, Pemimpin Masa Depan Perlu Siapkan Diri, Menko Airlangga: Ini Kesempatan Emas!

- 6 Oktober 2021, 21:21 WIB
Ilustrasi Indonesia keluar dari resesi yang menjadi kesempatan emas bagi pemuda para pemimpin masa depan bangsa.
Ilustrasi Indonesia keluar dari resesi yang menjadi kesempatan emas bagi pemuda para pemimpin masa depan bangsa. /Pixabay

KABAR BANTEN – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan Indonesia keluar dari resesi, dengan ekonomi yang tumbuh  sebesar 7,07 persen (yoy) di kuartal II tahun 2021.

Dengan ekonomi Indonesia tumbuh 7,07 persen (yoy) di kuartal II tahun 2021, menurut Airlangga Hartarto, membuktikan Indonesia keluar dari resesi dan bisa tumbuh hingga 3,7-4,5 persen di akhir tahun.

“Kita bersyukur di tahun kuartal II tahun 2021 ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 7,07 persen (yoy). Ini membuktikan kita bisa keluar dari resesi,” ujar Menko Airlangga dikutip dari ekon.go.id, apda Selasa, 5 Oktober 2021.

Baca Juga: Bangkitkan Ekonomi, Hipmikindo Kota Serang Bantu Pelaku Usaha Mikro di Tengah Pandemi

Airlangga Hartarto mengungkapkan pertumbuhan ekonomi akan sangat tergantung kepada pengendalian pandemi, respons kebijakan yang tepat.

Termasuk, Kebijakan Fiskal dan Kebijakan Moneter untuk memastikan proses pemulihan yang lebih kuat.

Penciptaan lapangan kerja, juga terus didorong Pemerintah untuk mengurangi kemiskinan dan menyangga terkait dengan mereka yang terdampak oleh PHK.

Dia mengatakan, semua negara berupaya mengendalikan pandemi Covid-19, termasuk Indonesia.

Pemerintah konsisten bekerja sama dengan seluruh pihak, baik dari hulu maupun ke hilir dalam menangani pandemi Covid-19

“Sehingga kasus aktif nasional pada 4 Oktober 2021 telah turun ke 31.054 kasus. Angka ini jauh lebih rendah dibanding saat tertinggi di bulan Juli 2021 yang mencapai hingga 570.000 kasus,” katanya.

Airlangga juga penurunan kasus ini membuktikan bahwa penanganan Covid-19 melalui mekanisme PPKM dari hulu ke hilir dan juga isolasi terpusat beserta persiapan Rumah Sakit dan vaksinasi, menjadi kuncinya.

Penurunan kasus melalui penerapan PPKM, menurut Airlangga, membuka peluang pemulihan ekonomi nasional untuk kembali bergerak.

Paada kesempatan tersebut, Airlangga meminta agar para pemuda terus berperan aktif di tengah masyarakat.

Selain itu, turut ikut serta dalam berbagai kegiatan, termasuk vaksinasi dan kegiatan pemulihan ekonomi melalui UMKM.

Pemerintah juga telah menyiapkan Kredit Usaha Rakyat yang bisa dimanfaatkan oleh para pemuda agar bisa menjadi wirausaha.

“Post pandemic adalah era baru yang kita kenal dengan era digitalisasi. Era ini memiliki potensi pasar yang besar,” katanya.

Para pemuda sebagai pemimpin masa depan perlu menyiapkan diri dan banyak belajar dari situasi Covid-19. “Ini adalah kesempatan emas,” kata Menko Airlangga.

Para pemuda diharapkan dapat memanfaatkan peluang yang ada karena seluruh kegiatan program pembangunan, program kewirausahaan di-reset kembali.

Masa depan adalah era new normal dan salah satu yang menjadi andalan utama adalah digitalisasi.

Baca Juga: Doa Hadapi Pandemi Covid-19, Baca Lafaz Ini Selain Qunut Nazilah, Semoga Terhindar dari Kesulitan Ekonomi

“Pemuda harus secara aktif melakukan self learning atau belajar terus menerus agar bisa mampu menyesuaikan dengan situasi yang baru, pekerjaan yang baru.

Selanjutnya, perkembangan teknologi yang baru, sehingga aktifitas ekonomi akan produktif dan para pemuda akan menjadi tulang punggung di era perekonomian baru. ***

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: ekon.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah