Wagub Banten Luncurkan SIJELITA

- 17 Oktober 2018, 13:53 WIB
Launching SIJELITA
Launching SIJELITA

SERANG, (KB).- Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Banten Andhika Hazrumy melakukan peluncuran aplikasi Sistem Jendela Informasi Wanita (SIJELITA) di Gedung Plaza Aspirasi, DPRD Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kecamatan Curug, Kota Serang, Selasa (16/10/2018). Wagub optimis, aplikasi ini mampu mengembangkan potensi perempuan-perempuan Banten khususnya dalam menumbuhkan perekonomian daerah agar lebih stabil. "Kapasitas dari perempuan Banten memiliki potensi luar biasa untuk dapat dikembangkan serta menjadi salah satu ujung tombak dari perekonomian Banten. Dalam kaitan pembangunan, memperhatikan kesetaraan gender sudah menjadi salah satu komitmen dari Pemerintah Provinsi Banten untuk penguatan pertumbuhan perekonomian Provinsi Banten agar lebih stabil. Keikutsertaan dari para perempuan Banten ini menjadi salah satu faktor yang perlu dimaksimalkan," ujarnya. Wagub menjelaskan, berdasarkan data BPS dari 2016, pertumbuhan perekonomian suatu daerah ditentukan dari kontribusi para perempuan, khususnya para perempuan yang ada di Provinsi Banten. Wagub berharap strategi kebijakan Pemerintah Provinsi Banten dapat memaksimalkan potensi tersebut, dimana bisa dilihat dari kegiatan Gelar Hasil Industri Rumahan Perempuan Banten yang produktif, inovatif maju dan mandiri telah berhasil meluncurkan aplikasi SIJELITA.
“Aplikasi ini mempermudah masyarakat untuk dapat berkontribusi dalam memaksimalkan perekonomian keluarga dan daerahnya. Perkembangan teknologi informasi yang luar biasa saat ini, memanfaatkan aplikasi dan teknologi informasi adalah suatu keharusan untuk dapat mempermudah mereka memasarkan barang-barang yang memang sudah dibuat menjadi produk asli dari Provinsi Banten,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut, Wagub memberikan apresiasi kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten Sitti Maani Nina atas diluncurkannya teknologi ini. Wagub berharap hal ini dapat melecut keinginan para perempuan Provinsi Banten untuk dapat berpartisipasi dalam penguatan petumbuhan perekonomian Banten melalui Usaha Kecil Menengah (UKM).
Wagub menilai, pemberdayaan ini merupakan langkah sinergis dan strategis yang dapat dikuatkan dengan kerjasama BUMD penunjang, salah satunya JAMKRIDA sebagai penjamin dalam memberikan bantuan untuk penguatan modal kelompok kerja atau para perempuan yang ingin berkontribusi untuk memaksimalkan kretifitasnya melalui indrustri rumahan. “Saya harap nanti kedepannya jangan hanya kota Serang saja, tetapi harus melibatkan dari delapan Kabupaten/Kota Se-Provinsi Banten,” ujar Andika. Sementara, Kepala DP3AKKB Provinsi Banten Sitti Ma’ani Nina mengatakan, pemberdayaan perempuan dapat lebih ditingkatkan salah satunya melalui pengembangan sektor industri rumahan secara berkelanjutan, melalui aplikasi SIJELITA. Aplikasi ini  merupakan program strategis ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. “Gelar hasil industri rumahan ini diharapkan dapat menjadikan perempuan Banten menjadi perempuan yang produktif, inovatif maju dan mandiri,” ujarnya. (KO)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah