Network
TANGERANG, (KB).- Mencegah terjadinya tenaga kerja (TK) meninggal mendadak di tempat kerja, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Batu Ceper memberi pelatihan bantuan hidup dasar untuk pekerja non medis, Senin (29/7/2019).
Menggandeng RS Mitra Keluarga Kalideres, dengan instruktur dari rumah sakit setempat, pelatihan “Basic Life Support dan Kegawatdaruratan” bersertifikat ini dilakukan di Hotel Ibis Styles, Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) Tangerang dan diikuti 30 perusahaan pesertaan binaan.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Batuceper, Ferry Yuniawan mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan memberikan edukasi kepada perusahaan yang telah bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan Batuceper terhadap penyakit meninggal mendadak.
"Pelatihan ini juga sebagai bentuk kepedulian kami (BPJS TK) kepada perusahaan perusahaan binaanya. Apalagi banyak perusahaan yang belum tahu saat melakukan pertolongan pertama ketika terjadi kecelakaan ditempat kerjanya seperti serangan jantung, stroke dan meninggal mendadak. Karenanya pelatihan bantuan hidup dasar untuk pekerja non medis digelar sebagai upaya pencegahan kejadian meninggal mendadak di tempat kerja," ungkap Ferry kepada Kabar Banten.
Dikatakannya, kegiatan tersebut para peserta akan diajarkan langsung menangani orang yang meninggal mendadak. Sehingga pada saat menemui seperti itu mereka bisa langsung menangani tanpa harus menunggu tim medis. "Biasanya banyak orang yang akan menunggu tim medis jika ada kejadian orang yang meninggal mendadak, untuk itu adanya pelatihan ini mereka bisa langsung cepat menangani tanpa harus menunggu tim medis ke lokasi," tuturnya.
Lebih lanjut, kata Ferry, berdasarkan catatan BPJS Ketenagakerjaan Batu Ceper bahwa paling banyak menangani masalah laka lantas karyawan dibanding kecelakaan kerja di perusahaan. Adapun kecelakaan di perusahaan sangat jarang terjadi, karena semua perusahaan di Kota Tangerang khususnya di wilayah Batuceper sudah taat kepada K3.
"Saya rasa semua perusahaan di Tangerang dan sekitarnya sudah taat dengan K3, maka itu jarang sekali kecelakaan yang terjadi di perusahaan. Kita sering menangani karyawan yang kecelakaan dijalan dan itu sering terjadi," ujar Ferry.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Mitra Keluarga Kalideres dr. Reinette M. Eve mengungkapkan, pelatihan yang diminta oleh BPJS Ketenagakerjaan Batuceper adalah sebuah program baru dimana mitra dari BPJS ketenagakerjaan diberikan pelatihan penanganan jika orang meninggal mendadak.
"Jadi kami diberikan surat pengajuan untuk memberikan pelatihan jika ada kejadian orang meninggal mendadak saat bekerja, untuk itu kami sangat merespon sekali dan akan membantu memberikan pelatihan ini kepada perusahaan agar bisa cepat melakukan penanganan," katanya.
