Kereta Api Merak-Rangkasbitung Tabrak Toyota Agya

- 22 Januari 2020, 21:51 WIB
mobil tertabrak kereta api
mobil tertabrak kereta api

CILEGON, (KB).- Satu unit mobil Toyota Agya Merah nomor polisi A 1668 VP ringsek ditabrak kereta api (KA) jurusan Merak-Rangkasbitung dengan No.491, di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Lingkungan Kadipaten, Kelurahan Kedaleman Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Rabu (22/1/2020).

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun pengemudi Agya Merah berjenis kelamin perempuan beserta seorang anaknya yang berada di dalam mobil tersebut mengalami shock.

Warga sekitar, Juhana mengatakan, menurut penuturan pengemudi Agya Merah tersebut, dirinya baru saja menjemput anak yang tengah mengikuti latihan taekwondo di salah satu tempat. Namun nahas ketika pulang dan melewati rel kereta, tiba-tiba mesin mobilnya mati.

“Jadi, menurut penuturan ibu tersebut, habis pulang jemput anaknya selesai latihan olahraga taekwondo. Biasanya juga suka melintas lewat situ, tapi tadi katanya nggak dengar klakson dari kereta api. Sudah gitu ngerem mendadak dan mobil nggak bisa mundur akhirnya tertabrak. Beruntung tidak ada korban jiwa,” katanya.

Juhana mengatakan, atas kejadian tersebut, ibu dan anak tersebut mengalami shock bahkan dirinya sempat memberikan pertolongan kepada ibu tersebut dengan memundurkan mobilnya yang bagian depan hancur.

“Ibunya masih shock, saya kasih air minum supaya agak tenang dan anaknya juga masih nangis aja. Kemudian dibawa ke klinik kesehatan. Beberapa polisi dan juga security datang ke sini untuk meninjau langsung lokasi. Kalau identitasnya belum tahu, ngomongnya mau ke PCI,” ujarnya.

Sementara itu Lurah Kedaleman Jahuri membenarkan adanya kejadian lakalantas Kereta Api dan Mobil yang terjadi di daerahnya. Ia berharap perlintasan tanpa palang pintu tersebut menjadi sebuah PR bersama antara PT.KAI dan pihak Kelurahan.

“Iya, ada kejadian lakalantas antara Kereta dan mobil sekitar pukul 16.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Kkami berharap supaya tidak ada kejadian lagi, dimohon untuk dipasang papan perlintasan. Bila perlu kerjasama dengan warga sekitar,” tuturnya.

Kepala Stasiun Kereta Api Kota Cilegon, Andri membenarkan adanya persitiwa kecelakaan kereta api dengan mobil yang terjadi di wilayah Kelurahan Kedaleman. Namun, kata dia, kejadian tersebut tidak membuat jadwal kereta mundur.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah