Capung, Binatang Purba yang Masih Hidup, Ini Faktanya

- 6 Januari 2022, 12:58 WIB
Capung merupakan binatang purba yang memiliki mata majemuk.
Capung merupakan binatang purba yang memiliki mata majemuk. /pixabay.com

KABAR BANTEN – Capung merupakan salah satu kelompok serangga purba yang masih hidup sampai sekarang, yang merupakan keturunan dari serangga capung raksasa mega neuras.

Capung raksasa mega neuras memiliki lebar sayap sampai 66 cm, dan merupakan serangga terbesar pada zaman purba.

Capung tergolong ke dalam serangga ordo odonata yang telah hidup sejak zaman purba, 300 tahun yang lalu, dan beberapa kali mengalami evolusi.

Capung memiliki hampir 7.000 spesies yang masih ada hingga sekarang, dengan penampilan yang mudah dikenali meskipun warnanya beragam.

Capung merupakan serangga dengan kepala yang bisa bergerak dan mata yang besar serta antena pendek, perut ramping memanjang dan empat sayap transparan dengan jaringan pembuluh darah yang padat.

Capung juga terdaftar hampir di seluruh belahan dunia kecuali di Antartika, dan jangan terkecoh dengan penampilan capung yang imut-imut, sebab, semua capung adalah predator, capung akan menyantap temannya yang tertangkap dengan cepat.

Baca Juga: 7 Mitos Kupu-kupu dan Capung Masuk Rumah, Ini Perbedaan dan Kesamaannya

Dalam hal pertanian, Capung merupakan pembantu petani dalam mengurangi hama pertanian yang berjenis serangga, kemampuan predatornya yang baik karena struktur sayapnya yang kuat.

Namun, di sisi lain Capung juga merupakan serangga kanibal, Capung dewasa akan memangsa Capung yang lebih kecil dan larva, jangan kaget juga, setelah capung betina kawin, tidak segan-segan untuk menyerang capung jantan dan memakannya.

Halaman:

Editor: Kasiridho

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah