3. Kadar Hormon Stres Meningkat
Ketika Anda melewatkan sarapan pagi juga akan menimbulkan serta memunculkan kadar hormon stres yang meningkat.
Pasalnya, sarapan pagi bisa memberikan efek positif pada kortisol-hormon stres utama yang diproduksi oleh kelenjar adrenal.
Kadar kortisol paling tinggi terjadi sekitar jam 7 pagu karena penting untuk makan sesuatu agar kadar hirmon bisa kembali turun.
Ketika kadar kortisol terlalu tinggi, kemungkinan besar Anda akan merasa cemas atau gelisah.
4. Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Terakhir, ketika Anda melewatkan makan pagi makan akan lebih rentan terhadap penambahan berat badan dan peningkatan risiko aterosklerosis, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, dan kolesterol tinggi.
Selain itu, dalam sebuah penelitian selama enam belas tahun menemukan jika seseorang yang melewatkan sarapan pagi setiap hari memiliki kemungkinan 27 persen lebih besar untuk mengalami serangan jantung atau penyakit jantung koroner.
Demikian informasi terkait dampak buruk dari sering melewatkan sarapan pagi bagi tubuh.***