Network
Dulunya media ini bernama Palestine Post kemudian seiring dengan perkembangan zaman nama nya digati menjadi The Yarusalem Post ini adalah media berita untuk daerah Israel dan Palestina.
Mereka memiliki koran yang dicetak dalam bahasa Inggris dan Perancis dan mereka juga memiliki berbagai platform digital untuk menunjang berita yang ingin mereka sebarkan.
Dalam salah satu momen terungkap bahwa media berita dari Israel ini sangat tidak menyukai Indonesia mereka bahkan menyebut Indonesia dalam berita mereka bukan sebuah negara yang modern melainkan Indonesia adalah negara yang terbelakang.
Pernyataan media Yarusalem Post lalu tersebar luas hingga sampai ketelinga orang Indonesia.
Alasannya karena Indonesia membatalkan rencana menjadi tuan rumah FIFA U-20 tahun 2023.
Sebab Indonesia Mengetahui ada club Israel yang akan bertanding juga dan juga disebabkan faktor keamanan.
Narasi penolakan ini tidak hanya dari organisasi berbasis keagamaan dan umum.
Penolakan juga dari pejabat-pejabat publik, Gubernur Bali I wayan Koster mengirim surat kepada menpora RI, inti dari suratnya adalah meminta Israel tidak boleh bertanding di Bali.
Kemudian Gubernur Jawa Tengah Ganjar pranowo mengatakan"tak ingin Israel datang dan menginjakan kaki di Indonesia.
Sejumlah masa pun mengejar unjuk rasa dengan tujuan menolak clam Israel memasuki negara Indonesia sebab tidak ada hubungan diplomasi resmi antara Israel dan Indonesia.
