Tiga Pasangan Mesum Terjaring Razia

- 15 Januari 2018, 13:30 WIB
5---hl-mesum
5---hl-mesum

LEBAK, (KB).- Sedikitnya tiga pasangan mesum terjaring Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) yang digelar pihak Kepolisian Resor (Polres) Lebak, di Hotel Teratai Pasar Rangkasbitung, Sabtu (13/1/2018) malam. Ketiga pasangan mesum yang sempat diberikan pengarahan, diharapkan agar tidak mengulangi perbuatannya tersebut. Mereka adalah UJ (19) warga Jagabaya, Warunggunung, DO (19) warga Tunjungteja, Serang, RM (19) Ciputat, Tangerang, Alin (20) Desa Leuwidamar, Kecamatan Leuwidamar, Hani (27) Majasari, Pandeglang, Wawang (24) Soreang, Kabupaten Bandung. Kepala bagian operasional (Kabag Ops) Polres Lebak, Kompol Andi Suwandi kepada Kabar Banten membenarkan, pihaknya telah mengamankan tiga pasangan pria dan wanita, yang diduga pasangan mesum didua hotel di Rangkasbitung pada saat gelar Operasi Cipkon. ”Saat kami ketahui berada di kamar hotel, masing-masing pasangan pria dan wanita tersebut tidak bisa menunjukkan status yang sah jika mereka adalah pasangan suami istri. Ketiga pasangan tersebut kami bawa ke Mapolres untuk diamankan serta diberikan pengarahan,” ujar Kompol Andi Suwandi, Ahad (14/1/2018). Ditambahkannya, selain melakukan Operasi Cipkon ke hotel-hotel, pihaknyapun melakukan operasi ke sejumlah warung dan kios yang sebelumnya pernah kedapatan memperjualbelikan berbagai jenis minuman keras (miras). Namun, karena para pemilik warung dan kiosnya sudah sering diberikan imbauan dan pengarahan, maka saat operasi digelar mereka tidak lagi menjual miras. ”Meski kali ini untuk operasi miras nihil, namun kami akan terus melakukan operasi secara rutin, agar di Lebak benar-benar terbebas dari peredaran miras,” katanya. Kapolsek Rangkasbitung, AKP Tomi Hadi Supena menegaskan, untuk menciptakan kondisi aman dan nyaman bagi masyarakat, operasi cipkon maupun operasi pekat akan terus dilakukan di Rangkasbitung. Bahkan jika terdapat hal-hal yang mampu mengganggu ketentraman masyarakat, pihaknya tidak akan segan-segan untuk menindak dengan tegas. ”Kami harap masyarakat turut membantu agar Rangkasbitung selalu menjadi daerah yang kondusif,” tutur AKP Tomi Hadi Supena. (Lugay/Job)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x