Wakil Bupati Lebak Ajak Pelajar Jauhi Narkoba

- 27 September 2018, 20:09 WIB
wabup Lebak Ade Sumardi
wabup Lebak Ade Sumardi

LEBAK, (KB).- Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi mengajak seluruh pelajar untuk menjauhi serta ikut aktif dalam mencegah penyebarluasan segala jenis narkotika yang dapat merusak masa depan generasi muda. Ajakan, imbauan serta penjelasan tentang bahaya narkoba, disampaikan wakil bupati selaku Ketua Badan Narkoba Kabupaten (BNK) Lebak, di hadapan ratusan siswa pada acara sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di kalangan pelajar SMA Negeri 3 Rangkasbitung, Lebak, Rabu (26/9/2018). Di hadapan ratusan pelajar, Wabup Ade menyatakan, maraknya narkotika dan obat-obatan terlarang telah banyak mempengaruhi mental dan sekaligus pendidikan bagi para pelajar saat ini. ”Masa depan bangsa yang besar ini bergantung sepenuhnya pada upaya pembebasan generasi muda dari bahaya narkoba. Untuk itu, kami berkewajiban untuk terus mengingatkan seluruh generasi muda untuk mengetahui betapa bahayanya narkoba bagi masa depan bangsa, khususnya bagi generasi muda itu sendiri,” kata Wabup Ade. Dijelaskan Ade Sumardi, kegiatan P4GN ini merupakan kegiatan tahunan sebagai upaya mempersiapkan generasi muda yang berkualitas untuk menyambut bonus demografi yang akan dialami bangsa ini dalam waktu dekat. ”Persoalan narkoba bukan menjadi persoalan individu semata, tapi sudah menjadi persoalan negara. Jadi begitu bahayanya narkoba di negeri ini yang berdampak pada generasi muda Indonesia yang akan mengelola sumber daya alam Indonesia yang begitu melimpah," ujar Ade Sumardi. Ade mengatakan, saat ini peredaran narkoba telah menyentuh lingkaran yang semakin dekat dengan kita semua. Teman dan saudara mungkin mulai terjerat oleh narkoba yang sering kali dapat mematikan. ”Sebagai makhluk Tuhan yang kian dewasa, kita seharusnya senantiasa berpikir jernih untuk menghadapi globalisasi teknologi dan globalisasi yang berdampak langsung pada keluarga dan remaja penerus bangsa khususnya. Upaya ini merupakan tanggung jawab semua pihak, mulai dari orangtua, guru dan masyarakat pada umumnya,” tuturnya. Kepala SMAN 3 Rangkasbitung Hj. Ucu Lena Murtadewi mengaku bangga dan berterima kasih karena sekolahnya dijadikan salah satu sasaran BNK untuk sosialisasi P4GN ini. ”Kegiatan ini memberikan pengetahuan untuk siswa, sehingga menghindari narkoba merupakan salah satu cara bagi pelajar untuk mempersiapkan diri agar menjadi generasi emas Indonesia dan berharap agar kegiatan-kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin di tiap-tiap sekolah. (Lugay/TS)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x