Hindari Ego Sektoral, Presiden Jokowi Luncurkan Fondasi ASN 'Berakhlak'

31 Juli 2021, 16:01 WIB
ASN Berakhlak /

KABAR BANTEN - Presiden Jokowi secara resmi meluncurkan fondasi baru bagi Aparatur Sipil Negara atau ASN Berakhlak.

Fondasi baru ASN Berakhlak yang diluncurkan Presiden Jokowi secara virtual pada Selasa, 27 Juli 2021, lalu merupakan akronim dari berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif (Berakhlak). 

Presiden Jokowi meluncurkan fondasi baru ASN Berakhlak agar setiap ASN harus memegang teguh satu nilai dasar dan semboyan yang sama.

Baca Juga: Banten Raih Penghargaan Pelopor Provinsi Layak Anak Nasional 2021

“Dengan mengucap bismillahirahmanirrahim, saya luncurkan core values ASN ‘Berakhlak’ dan employer branding ASN ‘Bangga Melayani Bangsa’,” kata Presiden Jokowi yang dikutip Kabar Banten dari BPMI Setpres yang dipublikasikan, Selasa, 27 Juli 2021, pukul 13.04 WIB.

Presiden Jokowi menjelaskan, sudah sejak lama setiap pemerintah daerah memiliki nilai dan semboyan sendiri sesuai dengan kekhasan daerah masing-masing.

Hal itu memang memperkaya keberagaman daerah di Indonesia, tetapi lebih baik apabila seluruh ASN baik pegawai pusat maupun daerah mempunyai nilai dasar yang sama.

“ASN seharusnya mempunyai nilai dasar yang sama," katanya.

Baca Juga: Indonesia akan Mengalami Multibencana dalam Waktu Bersamaan, Jokowi: Mitigasi Bencana Harus Ditingkatkan

Termasuk juga pegawai dilingkungan BUMN dan pegawai-pegawai yang lain juga sebaiknya mempunyai proposisi nilai rujukan yang sama.

"Untuk memiliki orientasi serupa dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat," katanya.

Presiden Jokowi, meminta ASN untuk terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi serta kemampuan beradaptasi terhadap perubahan di tengah era disrupsi teknologi. Serta pentingnya peningkatan kemampuan kolaborasi.

"Kolaborasi lintas organisasi, lintas daerah, lintas ilmu, lintas profesi menjadi sangat penting," katanya.

Baca Juga: Terlibat Narkoba, ASN di Kabupaten Pandeglang Langsung Dipecat

Sebab diungkapkan Presiden Jokowi, banyak sekali masalah yang tidak bisa dipecahkan oleh satu dinas, oleh satu daerah, oleh satu kementerian atau lembaga. Maupun oleh satu keahlian, dan satu disiplin ilmu.

"Semua masalah selalu lintas sektor dan lintas disiplin,” katanya.

Oleh karena itu, kepada seluruh ASN untuk terus bekerja sama dan menghindari adanya ego sektoral.

"Saat ini dunia menjadi serba hybrid, serba kolaboratif. Tidak boleh lagi ada ego, baik ego sektor, ego daerah, dan ego ilmu,” katanya.

Baca Juga: Dear ASN Pemkot Serang, Segera Lakukan Ini Jika Tidak Ingin Tambahan Penghasilan Ditangguhkan

Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo menuturkan, bahwa pemerintah terus mendorong terciptanya birokrasi yang dinamis dengan tata kelola pemerintah yang bersih, efektif, efisien dan cepat dalam mengambil keputusan.

"Peluncuran ini merupakan momentum untuk mengakselerasi transformasi ASN di seluruh Indonesia. Aparatur harus lebih lincah dan inovatif," katanya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler